APIP Way Kanan Didesak Audit Dana Desa Bumidana

Way kanan -Buruknya hasil coran pembangunan rabat beton bervolume 300 meter dengan lebar 3 meter di Kampung Bumi Dana, Kecamatan Way Tuba, Kabupaten Way Kanan yang bersumber dana desa 2018 sebesar Rp206.033.400 mulai dipersoalkan Komite Wartawan Pelacak Profesional Indonesia (Kowappi) daerah Way Kanan.

Menurut Ketua Kowappi Way Kanan Rahmat, baru hitungan bulan rabat beton dana desa Kampung Bumi Dana tahun 2018 yang sudah selesai dalam pekerjaan di pencairan tahap dua sudah rusak seperti retak dan coran mengelupas, Kamis (7/2/2019).

IMG-20190207-WA0002

Rahmat meminta, tim audit APIP Way kanan benar-benar monitoring hasil pembangunan fisik dana desa 2018 di Kampung Bumi Dana serta di 220  Kampung lainya supaya bisa melaporkan dan menindak tegas pelanggaran pemerintah kampung dalam pengelolaan dana desa supaya anggaran dana desa bisa digunakan sebaik-baiknya.

“Sebelum realisasi dana desa 2019 kami akan meminta data audit APIP atas pemeriksaan fisik pembangunan dana desa 2018 di 221 kampung. jika hasil temuan APIP tidak ada tentu hasil temuan kami akan sebagai banding ke ranah hukum atas kinerja tim audit APIP Way Kanan,”ujar rahmat Kamis (7/2/2019).

IMG-20190207-WA0004

Rahmat menegaskan, dalam pantauan pihaknya terkait rabat beton yang dibangun kampung Bumi Dana itu sendiri kualitas pembangunan sangat buruk.

“Baru hitungan bulan nyaris seluruh permukaan coran rabat beton sudah mengelupas dan retak. ini karena coran terlalu tipis dan adukan coran tidak padat atau tidak sesuai standar cor rabat beton sebagaimana mestinya. Sehingga dana desa 2019 nanti tidak dipakai untuk memperbaiki pembangunan yang masih baru tersebut, dan bisa menambah pembangunan di kampung yang belum terealisasi di rencana tahun 2018.

Dan saat dikonfirmasi kepala kampung Bumi Dana tidak ada ditempat. (Ndk)