Foto, para K2 yang tergabung dalam FHK2I Lampung Utara.
Lampung Utara, – Atas nama Forum honorer katagori 2 indonesia (FHK2I) Kabupaten Lampung Utara Provinsi Lampung, ratusan tengah honorer Kategori 2 duduk bersama di halaman kantor DPRD setempat, selasa (25/9/2018) sekira pukul 09.30WIB.
Denti Sriwati selaku koordinator K2 saat itu, mengatakan, tujuan para honorer untuk meminta dukungan dari para wakil rakyat dan Bupati Lampung Utara untuk memperjuangkan nasib K2 yang hingga saat ini belum ada titik terang pengangkatan. Kemudian, menolak adanya penerimaan CPNS yang akan digelar dengan alasan tidak ada rasa keadilan.
“Kami meminta bapak Bupati Agung Ilmu Mangkunegara dan DPRD Lampung Utara untuk menolak aturan Kemenpan RB nomor 36 tersebut, karena tidak berkeadilan bagi kami yang K2, yang usia kami sudah diatas 35 tahun.” Jelas Denti, dihadapan para K2 lainnya.
Dirinya berpendapat, agar DPR pusat segera menuntaskan dan mengesahkan revisi undang-undang (UU) ASN yang saat ini sedang dibahas, karena ketika revisi undang-undang nomor 5 tahun 2014 tentang ASN, maka ada dasar hukum bagi K2 untuk diangkat menjadi CPNS.
“Jumlah K2 Lampung Utara berjumlah 1309, rata-rata berumur 58 tahun, presentase 90%diatas 35 tahun, jadi bagaimana nasib kami ini, sedangkan penerimaan dari K2 hanya 14 orang dengan pendidikan harus S1.” ucapnya.
Dalam pernyataan sikap yang dilayangkan, mereka menolak adanya Permenpan RB RI nomor 36 tahun 2018, yang berisikan tentang kriteria penetapan kebutuhan PNS dan seleksi CPNS tahun 2018, dengan keinginan terselesaikannya pengangkatan seluruh K2.
“Harapan kami kedepannya agar bapak Bupati dan DPRD memperjuangkan asperasi kami mendorong perjuangan kami kedaerah pemerintah pusat.” Ungkap Denti Sriwati.(Rafi)