Tulang Bawang, Lensalampung.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang akan membentuk tim percepatan vaksinasi yang melibatkan lintas sektoral untuk mencapai target 100 persen masyarakat tervaksin diwilayah Tulangbawang.
Hal ini di ungkap langsung oleh Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Tulangbawang, Ir. Anthoni, MM. Bahwa, tim percepatan vaksinasi ini rencananya akan melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Polanya jadi seperti ini, misalnya Dinas Kependudukan dan Catatan, ketika nanti ada masyarakat yang datang untuk membuat KTP, dipastikan sudah vaksin belum, kalau belum kita siapkan vaksin langsung suntik,” kata Anthoni saat ditemui diruang kerjanya, Senin (18/10).
“Nanti kita cek di aplikasi peduli lindungi, kalau memang benar-benar belum vaksin, akan kita siapkan tempat khusus vaksin,” papar Anthoni.
Demikian halnya dengan OPD lain yang bersentuhan dengan masyarakat, juga menggunakan pola yang sama.
“Misalnya lagi dinas pertanian, ketiga akan mendistribusikan bantuan kepada Gapoktan, vaksin dulu baru di salurkan bantuan. Dengan juga dengan OPD lain,” paparnya.
Dengan demikian, pelaksanaan vaksinasi bisa segera mencapai target.
Sehingga, semua pihak mempunyai tanggung jawab yang sama dalam misi kemanusiaan vaksinasi massal untuk membentuk herd imunity bagi masyarakat terhadap Covid 19.
“Jadi ini kan misi kemanusiaan, kita punya ganggu jawab bersama. Jadi bukan hanya tugasnya Dinas Kesehatan saja, semua mesti terlibat,” paparnya.
Anthoni berharap, jika pola ini bisa berjalan maka target vaksinasi 100 persen di Tulangbawang akan rampung pada Desember 2021 mendatang.
“Vaksinasi kita sekarang baru sampai 39 persen, kita peringkat 5 Provinsi. Kita akan (vaksinasi) kontinue sebelum 25 Desember 100 persen,” paparnya. (Drs)