Perbaikan Jalan Penumangan – Pagar Dewa Telan DAK Rp13, 34 Miliar Tahun 2017 Ini

Jalan Penumangan – Pagar Dewa Seger diperbaiki. (Doc).

TUBABA, Lensalampung.com – Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) telah menjalin koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Lampung terkait putusnya akses jalan menuju enam Kecamatan diwilayah utara Kabupaten Tubaba tepatnya di antara Penumangan – Pagar Dewa atau ruas Penumangan Baru – Unit 6.

Kabarnya, Pemerintah Provinsi Lampung mengucurkan dana sebesar Rp16,34 Miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk mensiasati perbaikan jalan yang tidakbisa dilalui itu. Hal ini dikemukakan oleh Iwan Mursalin, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tubaba. Menurut Iwan, belum adanya perbaikan jalan provinsi penghubung enam kecamatan wilayah Utara Tubaba tersebut dalan waktu dekat lantaran masih dalam proses lelang. Saat ini pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Lampung.

Diterangkannya, Kordinasi tersebut terkait perbaikan badan jalan provinsi di antara tiyuh Penumangan-Pagardewa yang dikeluhkan warga saat ini karena Kondisinya yang berlumpur dan tidak bisa lagi dilalui, sehingga Jalan tersebut akan diperbaiki setelah selesai proses tender dan terpilih pelaksananya dalam waktu dekat ini.“Pemerintah Provinsi segera memperbaik jalan itu dalam waktu dekat ini. Sudah dianggarkan dari DAK dan sekarang masih dalam proses tender,” kata Iwan, belum lama ini.

Ia menuturkan, untuk memperbaiki ruas jalan tersebut, Dinas PU Provinsi Lampung menyiapkan anggaran yang bersumber dari DAK sebesar Rp16,34 miliar. “Diperkirakan dalam bulan Mei ini sudah mulai dikerjakan. Namun kita juga melihat dari cuaca yang buruk saat ini, karena bila curah hujan masih tinggi pekerjaan itu sangat berisiko yang bisa merugikan pemerintah dan pihak rekanan,” jelasnya.

Proyek Pembangunan Ruas Jalan Penumangan Baru – Unit VI Link 091 Kabupaten Tubaba, dari dana DAK itu, sudah sampai pada proses lelang. “Dalam dua minggu ini saya perkirakan sudah bisa teken kontrak dan proses lainnya. Tidak bisa buru-buru karena ada mekanismenya. Sekarang menginjak bulan Mei dan semua pekerjaan dalam proses lelang,”tukasnya. (Dedi Irawan).