Tahun 2020, Pemkab Mesuji Targetkan 100 ODF

Mesuji, – Lensalampung.com – Pemerintah Kabupaten Mesuji menargetkan sebagai kabupaten bebas buang air besar sembarangan (BABS) atau open defecation free (ODF) pada tahun 2020 mendatang.

Hal tersebut diungkapkan Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Mesuji Indra Kusuma Wijaya saat membuka acara pertemuan sinergitas dan komitmen bersama calon desa ODF di Aula Kantor Bupati Mesuji, Wiralaga Mulya, Rabu (03/07/2019).

Sejak dimulai pertama kali di Kabupaten Mesuji tahun 2017 saat deklarasi pertama desa ODF di Desa Margo Mulyo, Kecamatan Mesuji Timur, hingga 2019 ini, sudah ada 16 desa di Kabupaten Mesuji yang telah mendeklarasikan diri sebagai desa ODF.

Indra Kusuma berharap dengan pertemuan yang dilaksanakan ini, mampu menyamakan persepsi dan menyelaraskan program masing-masing OPD, serta menguatkan komitmen dari desa-desa calon ODF, sehingga percepatan pencanangan deklarasi desa ODF dapat dipercepat.

“Saat ini baru terdapat 16 desa yang sudah ODF. Tahun 2019 ini, saya harap 43 desa sudah ODF dan saya targetkan tahun 2020 Kabupaten Mesuji sudah menjadi kabupaten ODF,” ucap Indra dalam sambutannya.

Lanjutnya, perjalanan untuk mewujudkan Kabupaten Mesuji menjadi kabupaten ODF secara 100% memang masih panjang, sehingga diperlukan kerjasama dan peran serta dari seluruh pihak.

Ke depan, dia berharap semakin banyak inovasi-inovasi baru, baik dari OPD terkait maupun dari masyarakat untuk menerapkan ODF di seluruh desa guna mendukung terwujudnya Kabupaten Mesuji menjadi kabupaten yang sehat.

“Namun, yang paling penting adalah komitmen dan konsistensi untuk menjaga agar warga tidak BABS, mendorong, membangun, serta kesadaran masyarakat sendiri,” pungkasnya.(sandi)