Tubaba, – Lensalampung.Com –
Pelantikan Dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Dilingkungan Lemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat Oleh Bupati Tubaba,Dua Kursi Kepala Dinas Di Kosongkan Yakni Kepala Dinas Pendidikan Dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Tiyuh (DPMT).
Pelantikan tersebut berdasar Keputusan Bupati Tubaba Nomor: B /188/III.03/HK/TUBABA/2019 tentang Pemberhentian Pengangkatan dan Pemindahan Pegawai Negeri Sipil Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Dilingkungan Pemerintah kabupaten Tulangbawang barat.
Ada 6 pejabat yang dilantik diantara lain,
Miki,SH Kepala Dinas Ketahanan Pangan dilantik menjadi Staf Ahli Bidang Urusan Wajib Pelayanan Publik,kemudian Aluwan,SH,MM Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah dilantik menjadi Kepala Dinas Ketahanan Pangan,dan Nisom,SH,MM Kepala Dinas Lingkungan Hidup dilantik menjadi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Selanjutnya,Ir.Amrullah,MT yang sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan dilantik menjadi Kepala Dinas Lingkungan Hidup,kemudian juga Fajril Hikmah,SH yang sebelumnya menjadi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika kini dilantik menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Urusan Pilihan,dan Eri Budi Santoso,S.Sos,MH sebelumnya Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Tiyuh dilantik menjadi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika.
Sambutan Bupati Tubaba Umar Ahmad,SP mengatakan,selamat kepada para pejabat yang terlantik tentunya dalam pelantikan tersebut bukanlah pelantikan jajaran pejabat tinggi pratama yang terakhir di kabupaten Tubaba, Namun,ini adalah bentuk dari evaluasi terhadap pimpinan.
“Karena terus terang kinerja kita ini ditunggu pendapat daerah ditunggu,pemaparan bagaimana kinerja kita untuk membangun.tidak usah banyak berjanji karena dalam masa jabatan ini tetap saya yang bertanggung jawab dalam semasa jabatannya,tentunya saya berharap itu menjadi cambuk kita bersama untuk perbaikan kinerja kita untuk membangun.”Kata Umar
Sekdakab Tubaba Herwan Sahri juga mengatakan, pelantikan ini tentunya menjadi kebiasaan dalam organisasi aparatur sipil negara kemudian mengisi dua jabatan yang kosong untuk staf asli karena dia kosong jadi untuk mengisi itu harus kita lelang seperti yang disampaikan Bupati itu nanti akan ada perputaran berikutnya jadi total akan ada empat jabatan kosong dan diperkirakan pengisian kekosongan jabatan tersebut akan dilakukan dengan waktu yang secepatnya.”Terangnya.(DD)