Usai Bentak Wartawan, Arinal Djunaidi juga Mengaku Preman

Lensa News55 views

Bandar Lampung, Lensalampung.com – Sikap arogan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dengan membentak Wartawan MNC TV Andreas serta mengaku preman terus menuai kritik. Meski Dihadapan Forkopimda Arinal tak segan membanggakan diri sebagai preman.

“Harusnya Gubernur Lampung tidak berkata demikian. Kalau pun memang sedang pusing jangan bawa-bawa ke ranah pekerjaan. Harus bisa menempatkan posisi dia sebagai pejabat publik. Sebagai kepala daerah,” tegas Sekretaris Taufik Ikatan Wartawan Online (IWO), Kamis (25/6).

Apalagi menurutnya, Arinal bukan sekali ini saja membentak wartawan. Namun dahulu juga pernah melakukan hal serupa dan mengaku preman.

“Tidak sepatutnya Gubernur Lampung berkata kasar. Harus bisa membedakan audiensnya siapa saja disana. Dan bersikaplah selayaknya Pejabat Publik,” tegasnya.

Sementara itu, Andreas membenarkan dirinya dibentak saat mengambil gambar usai rakor pilkada tersebut.

“Ya benar tapi saya menyayangkan sikap Gubernur seperti itu pada media,” kata Andreas.

Diberitakan sebelumnya Gubernur Lampung Arinal Djunaidi kembali bersikap arogan dengan menghardik wartawan saat memimpin Rapat Koordinasi Pilkada di ruang rapat utama, Rabu (24/6).

Rapat yang juga dihadiri Pemimpin Redaksi media cetak, TV dan online tersebut sempat berlangsung tegang saat Arinal membentak wartawan MNC TV, Andreas ketika mengambil gambar.

“Hei kamu jangan dulu merekam saya ini lagi pusing, bisa enggak. Saya ini juga preman. Dahulu nya mantan preman, “Kata Arinal dengan nada tinggi.

Sontak peserta rapat terdiam, meski dihadapan Kapolda, Ketua DPRD, KPU dan Bawaslu serta sejumlah Kepala OPD, Arinal tidak sungkan menghardik wartawan. (Rls/Sandi)