Lensalampung.com – Mesuji– Semangat para Petani Desa Mekarsari, Kecamatan Tanjung Raya bergelora, lantaran Pemerintah Daerah Mesuji membangunkan jaringan irigasi (pengairan) di ladang persawahan mereka.
Ditemui di lokasi, Najub salah satu Petani tersebut mengapresiasi pembangunan itu. Kini, dia merasa teguh sebagai petani.
“Kami sering mengalami kekeringan dan banjir, mas. Tadi nya kami harus menjebol dan membendung kanal. Malah sampai menggunakan alkon mas menyedot air. Semoga dengan pembangunan saluran irigasi ini berdampak baik bagi kehidupan kami,” ujar Najub, dengan wajah semringah, Jumat (10/8/2018).
Pembangunan jaringan irigasi, rawa, dan jaringan pengairan ini dikerjakan oleh CV. Zefa Anugrah dengan anggaran pembangunan sebesar Rp 2.497.500.000, (DAK). Di sana, ada sekitar 300 hektar persawahan milik warga setempat.
Tasuri, Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas PUPR Mesuji menjelaskan, ada 7 wilayah irigasi sedang berlangsung pembangunan nya. Menurut dia, pembangunan di wilayah Desa Mekarsari yang tercepat dan rapi dibanding pengerjaan di tempat lainnya.
“Ya di situ paling cepet dan rapi dibanding lainnya. Progresnya sudah 50%,” ungkapnya.
Ditafsir Tasuri, pekerjaan itu rampung di awal Bulan Oktober mendatang.
“Kalau melihat kondisi dan situasinya, pekerjaan itu selesai di awal bulan Oktober. Mudah-mudahan ini bermanfaat untuk petani-petani kita,” harapnya.
Terlihat di lokasi, satu unit alat berat Exavator beroperasi. Pihak pelaksana berencana mempercepat pekerjaan tersebut. Dalam waktu dekat, satu unit alat berat Exavator akan diterjunkan lagi.
“Satu unit exavator akan kami terjunkan lagi untuk mempercepat pembangunan. Saya yakin pembangunan ini akan cepat rampung, karena para petani juga ikut membantu kami bekerja loh,” tutur Leo Rismen, Dirut CV. Zefa Anugrah. (Sandi/Ti)