Ada Aroma Kongkalikong dalam Program Mantra Dinsos Tubaba

Lensa News118 views

Tubaba, Lensalampung.com – Bantuan Maju dan Sejahtera (Mantra) Diberikan Kepada Masyarakat,Yang Disalurkan Pemerintahan Kabupaten Tulang Bawang Barat Melalui Dinas Sosial Diduga Bermasalah.

Bantuan tersebut yang dikatakan akan memberikan manfaat dan mensejahterakan bagi masyarakat yang kurang mampu,ternyata dimanfaatkan oleh beberapa Oknum tertentu.

Salah satu Tiyuh penerima manfaat bantuan Mantra tersebut,yaitu Tiyuh Penumangan,Kecamatan Tulang Bawang Tengah,Kabupaten Tubaba,Data pengajuan permohonan penerima Mantra yang di ajukan oleh Aparatur dan Pendamping Mantra Tiyuh Penumangan adalah sebanyak 368 orang,sedangkan data yang diterima dan dikeluarkan oleh pihak Bank (pihak penyaluran bantuan Mantra) muncul sebanyak 400 orang.

Della pendamping Tiyuh program Mantra tersebut mengatakan,Sedianya alur data dikeluarkan dari aparatur tiyuh,ke pendamping tiyuh,ke korcam,ke Dinas sosial,selanjutnya diserahkan ke pihak Bank.”Saya kan menerima data dari aparatur tiyuh berjumlah 368 orang penerima bantuan mantra tersebut,setalah itu saya serahkan ke korcam lalu dari korcam diserahkan ke dinas sosial setelah diterima dinas sosial baru semua data itu diserahkan ke pihak bank selaku pihak penyalur bantuan mantra.”Ungkap Della saat rapat di Balai Tiyuh Penumangan belum lama ini.

“Selanjutnya,apabila ada tiyuh yang belum pencairan mantra maka kami pendamping harus konfirmasi ke pihak bank.Setelah saya konfirmasi,pihak bank mengatakan kepada saya mbak dari tiyuh penumangan pick ya 400,terus saya tanya kok 400,yang 32 ini dari mana? Terus kata pihak bank kami enggak mau tau mba data yang kami terima itu 400,kalaupun data yang 32 itu ada,itu data dari Dinas Sosial,kami enggak bisa nyebutin dari si A atau si B.”Kata Della.

Terkait persoalan tersebut,sejumlah warga dan Anggota Badan Permusyawaratan Tiyuh (BPT) menyambangi Kantor Dinas Sosial Kabupaten Tubaba di Komplek Pulung Kencana.Mereka mempertanyakan munculnya 32 nama penerima program Bupati Tubaba Hi.Umar Ahmad yang katanya untuk kesejahteraan masyarakat Tubaba itu.

“Kedatangan kami ke Dinsos tentunya mempertanyakan dari mana sumber 32 nama penerima tersebut.Setelah kami tanyakan,Dinsos mengakui benar data itu keluar dari Dinsos,data itu didapat dari titipan.”Ungkap Ali Anggota BPT Tiyuh Penumangan.

Ditempat yang sama,Kepala Dinas Sosial Somad,SP,membenarkan bahwa 32 nama penerima yang muncul di Tiyuh Penumangan tersebut didapat Dinsos dari titipan.”Hari ini Saya kadatangan Masyarakat dan perwakilan aparat Tiyuh Penumangan yang mempertanyakan dari mana data 32 nama penerima yang muncul di penerima Mantra di Tiyuh Penumangan.Saya sudah jelaskan kepada mereka bahwa sumber 32 nama penerima yang muncul itu adalah titipan dari oknum tertentu dan termasuk titipan TKSK Dinsos yang Menitipkan anak Kandungnya.”Ujar Somad.

Selain itu,saat dipertanyakan mengenai pihak Bank (selaku pihak penyalur bantuan),yang menekankan pendamping Mantra Tiyuh Penumangan,bahwa yang harus menerima harus 400 apa bila selain data 400 penerima itu maka pihak bank tidak mau menyalurkannya,”Soal itukan itu baru berurusan dengan pendamping belum dengan kami (Dinsos) kalo pendampingkan namanya juga pendamping dia kan enggak ngerti-ngerti amat urusan itu.”Cetus Somad.
(DD).