Pemanggilan tersebut, tidak lain untuk mengklarifikasi terkait informasi adanya beberapa media yang masuk dalam Rancangan Kerja Anggaran (RKA) 2022 namun tidak melalukan bekerjasama (MoU). Namun, ada media yang tidak ada di RKA bisa bekerjasama.
“Nanti kita akan cek kembali, Nanti kita panggil Diskominfo Lamsel, terkait dengan anggaran-anggaran untuk media akan kita pertanyakan kembali,” tegas Ketua Komisi I DPRD Lamsel Bambang Irawan kepada wartawan usai rapat paripurna digedung DPRD setempat, Kamis (14/4/2022).
“Secepatnya kita akan panggil dinas terkait,” tegas Bambang Irawan kepada media usai rapat paripurna digedung DPRD Lamsel.
Dia mengatakan, pihaknya akan mengcroscek anggaran yang dikelola Dinas Komunikasi dan Informatika, apalagi berkaitan dengan dana media.
“Ya nanti akan kita cek kembali. Yang jelas kita kalau bisa mengupayakan anggaran tersebut sesuai dengan apa yang telah kita bahas,” jelasnya.
Dia berharap, dewan perwakilan pada dasarnya sangat mendukung media massa, dimana baik buruknya pembangunan tergantung dari sudut pandang peran media masa.
“Karena media masa kerjasama bentuk dari pada pilar demokrasi di Lampung Selatan. Harapan kita, kalau memang anggaran kita bertambah, keuangan daerah kita sehat, kenapa tidak anggaran-anggaran media massa kita tambah,” harapannya. (Adi/HS)