Mesuji, Lensalampung.com – Penjabat Bupati Mesuji Drs. Sulpakar MM meninjau rumah masyarakat yang mengalami musibah kebakaran rumah milik Gianto (35) Desa Margo Bhakti RT03/RW 02 Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesuji, Senin (6/2/2023).
Penjabat Bupati Mesuji Sulpakar dalam kesempatan tersebut menuturkan, dirinya memberikan motivasi dan semangat kepada warga yang tertimpa musibah agar tetap sabar.
“Semoga dibalik musibah ini, ada janji Allah SWT yang lebih baik. Semoga Bapak Gianto cepat sembuh dan lekas pulih untuk melakukan kegiatan sehari-hari,” kata Sulpakar
Pada kesempatan itu, Kades Margo Bakti Suryadi mewakili korban, mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Mesuji atas bantuan dan kepedulian kepada warga kami yang mengalami musibah kebakaran.
“Semoga Pak Bupati Mesuji Sulpakar beserta jajaran dan keluarganya selalu diberikan kesehatan dalam mengemban tugas di Kabupaten Mesuji,” ujarnya
Hadir mendampingi Penjabat Bupati Sulpakar diantaranya Ketua TPKK Kabupaten Mesuji Ibu Pori Karlia Sulpakar, Staf Ahli Bupati bidang Ekonomi Pembangunan Sahroni, Anggota DPRD Kabupaten Mesuji Iwan Setiawan, Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Indra Kusuma Wijaya, Kasat Pol PP Widada, Kalak BPBD Sunardi Nyerupa, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ismail Fatoni, Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi Darul Baferzon, Kabid Pencegahan dan Kewaspadaan Maulana Irwanto, dan Kabid Rehabilitasi sosial Dinsos.
Diketahui, warga yang mengalami bencana kebakaran di Desa Margo Bhakti terjadi pada hari Minggu, Tanggal 5 Februari 2023 sekira pukul 17.30 WIB yang menghanguskan 2 Unit Stasiun Pom Mini.
Sedangkan kronologis kejadian, sekira pukul 18.45 WIB, korban bersama kakak ipar sedang memperbaiki Pom Mini miliknya. Namun ketika sedang memperbaiki Pom Mini, jaringan kabel tersebut mengeluarkan api dan terjadi korsleting dan sempat merambat kearah bagian depan toko milik korban, namun berhasil di padamkan oleh warga sekitar.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Pelaksana BPBD Mesuji Sunardi Nyerupa memberikan saran kepada Kepala Desa agar memiliki sarana pemadam kebakaran.
“Contohnya Apar dan Alkon dengan koordinasi pada Dinas Damkar Kabupaten Mesuji. Mengingat prediksi BMKG memasuki bulan Maret kemungkinan kita sudah memasuki musim kemarau,” jelasnya. (Sandi)