MESUJI, Lensalampung.com – Perusahaan Listrik Negara (PLN) melakukan Audiensi terkait pembangunan gardu induk (GI) dengan Pemerintah Kabupaten Mesuji, di rumah dinas Bupati Mesuji Desa Brabasan Tanjung Raya, Senin (20/03/17).
Menurut Rizal, selaku tim perwakilan dari pihak PLN mengatakan, akan mengambil langkah secepatnya dalam pembangunan gardu induk yang terletak di Desa Simpang Mesuji Kecataman Simpang Pematang. “Sampai saat ini pihak kontraktor sudah mulai melakukan pengerjaan dengan daya 150 Kv,”ujarnya.
Untuk kebutuhan listrik di Mesuji, lanjut Rizal, aliran listrik mengambil daya dari Gumawang Sumatera Selatan. Dan sampai saat ini, dia mengatakan, progresnya dibangun sebanyak 58 tower SUTT dari jalur Sumatera Selatan menuju Mesuji. Sementara untuk wilayah Mesuji ada 72 tower SUTT yang dibangun.
“Aliran listrik ini sangat tergantung dengan pemasangan transmisi SUTT yang akan menuju ke gardu induk,” papar Rizal.
Terkait pembangunan gardu induk ini, Bupati Mesuji Khamami sebenarnya sangat kecewa dengan pembangunan gardu induk yang pertama karena mengalami kendala alias macet ditengah jalan.
Karenanya, untuk progres pembangunan gardu induk kali ini dia berharap dapat terlaksana sesuai rencana. Pasalnya, menurut Khamami, kebutuhan pembangkit listrik di Mesuji sudah sangat lama dinanti masyarakat Mesuji yang saban hari merasakan rendahnya tegangan listrik diwilayah itu. Belum lagi, kondisi byar pet listrik yang kerap terjadi karena alasan kurangnya daya listrik.
“Untuk pembangunan gardu induk untuk kedua kalinya ini semoga berjalan lancar dan selesai. Saya mewakili masyarakat Mesuji sangat berharap dan menunggu tentang kepastian pembangunan gardu induk, Saya harap pembangunan ini langsung go,”harap Khamami (Rendi)