Lampung Selatan, LensaLampung.com -Polres Lampung Selatan menggelar Apel Siaga Bencana bersama lintas sektoral di Lapangan Korpri, Pemkab Lampung Selatan. Acara ini sebagai bentuk kesiapan menghadapi potensi bencana alam selama musim penghujan. Sabtu, 7 Desember 2024 pukul 08.00 Wib.
Apel dipimpin oleh Wakapolres Lampung Selatan, Kompol Doni Dunggio, S.I.K., dan dihadiri berbagai pihak, termasuk Pasi Ops Kodim 0421/LS Lettu Edi Alfian, Hanton Sarmana (Staf Ahli Politik), Heri (Kadis Kesehatan), Sefri (Kadis Damkar & Penyelamatan), Nurma suri (Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD), Budi (Dinas Sosial) dan sejumlah jajaran TNI/Polri, Satpol PP, serta relawan.
Dalam amanatnya, Kompol Doni menekankan pentingnya koordinasi terpadu antarinstansi. “Penanggulangan bencana harus dilakukan cepat dan tepat untuk meminimalkan korban jiwa serta kerugian materiil,” ujarnya.
Peserta apel terdiri dari 1 peleton masing-masing: Polri, TNI, Satpol PP, Dishub, Damkar, tenaga kesehatan, ASDP, pramuka dan relawan. Apel ini juga melibatkan tokoh masyarakat dan kepala desa setempat.
Tujuan utama kegiatan ini adalah memastikan kesiapsiagaan personel dan peralatan. Polres Lampung Selatan menegaskan bahwa penanggulangan bencana memerlukan kolaborasi dari semua pihak, termasuk masyarakat.
Kompol Doni juga mengingatkan pentingnya trauma healing bagi korban bencana. “Masyarakat yang terdampak tidak hanya membutuhkan bantuan fisik, tetapi juga dukungan psikologis,” tambahnya.
Ia juga mengingatkan kita sebagaia apraur negara agar lebih pelak terhadap permasalahan – permasalahan yang dihadapi masyarakat dadn beperan aktif dalam membantu masyarakat pada penangananan bencana alam.
Wakapolres mengingatkan agar prinsip penanggulangan bencana sesuai UU No. 24 Tahun 2007 menjadi pedoman, termasuk prioritas penyelamatan nyawa dan transparansi dalam tindakan.
Polres Lampung Selatan berharap kegiatan ini mampu meningkatkan kesiapan daerah Kabupaten Lampung Selatan dalam menghadapi bencana, khususnya selama cuaca pancaroba.
Apel ditutup dengan doa bersama agar Lampung Selatan terhindar dari bencana besar. Kegiatan berjalan aman dan kondusif, mencerminkan kesiapan penuh dari semua elemen yang terlibat. (Adi)