BANDARLAMPUNG,Lensalampung.com – DPP PDIP belum final siapa yang akan dicalonkan menjadi Gubernur Lampung tahun depan, namun masyarakat Lampung berharap DPP PDIP tetap mengusung Herman HN menjadi Gubernur Lampung,.
“Masyarakat menilai kerja nyata Pak Herman membangun kota Bandarlampung, kita ingin sosok seperti Pak Herman “kita berikan julukan Bapak Pembangunan”. Ujar Yono salah satu warga Tegineneng Kabupaten Pesawaran Desa Batanghari saat di wawancara Lensalampung.com di Lampung Fair.
Sementara Walikota Bandarlampung Herman HN mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah memberikan suport dan dukungan menjadi Gubernur Lampung pada Pilgub 2018, doakan saja DPP PDIP Ibu Megawati juga akan mengusung saya sepenuhnya pada Pilgub 2018 mendatang. Hal itu disampaikan Herman saat ditemui Lensalampung.com.
Herman menyebutkan, rekomendasi PDIP seharusnya dikeluarkan pada 17 Desember lalu. namun, lanjut dia, dikarenakan ada beberapa pengkhianat di dalam PDIP, sehingga ditunda 4 Januari mendatang, ada pengkhianat di dalam Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
“Seharusnya memang kemarin keluarnya, tapi karena ada pengkhianat jadi diundur. Biasalah, namanya juga orang ramai,” ungkap Herman.
Kendati demikian, dia menyatakan, hal tersebut tidak akan merubah rekomendasi yang dikeluarkan DPP PDIP.
“Ya ga apa-apalah mundur, yang pentingkan pasti,” ujarnya.
Dia pun menjelaskan, saat ini Herman sudah mendapatkan pasangan yang akan mendampinginya pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) mendatang. Namun, Herman belum ingin mengungkapkan sosok yang akan mendampinginya pada Pilgub Nanti.
Sebelumnya isu beredar PDIP mengusung Gubenur Lampung M Ridho Ficardo dan Ketua DPRD Dedi Afrizal pada pemilihan kepala daerah tahun depan. Namun kepastiannya diumumkan pada 4 Januari 2018.
Kabar tersebut menguat saat pertemuan antara Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri dan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo beberapa hari lalu.
Menurut salah satu kader PDIP yang enggan disebutkan namanya, kemungkinan Ridho akan berpasangan dengan Dedi Afrizal untuk menjadi calon wakil gubernur (cawagub).
Namun begitu, DPP masih menggodok usulan tersebut hingga nanti surat rekomendasi dikeluarkan pada 4 Januari 2018.
“Yang jelas, DPP PDIP masih membahas usulan pasangan tersebut secara komprehensif. Jika memang peluang menangnya tinggi maka dipastikan akan dikabulkan, begitupun sebalikknya,” tuturnya. (Adi)