Tubaba, Lensalampung.Com – Terkait Jalan 3 Tiyuh Kibang Budijaya,Kecamatan Lambu Kibang Kabupaten Tubaba,Yang Dijadikan Jalur Alternatif Mobil Tampak Adanya Kegiatan Pungutan Liar (Pungli) Oleh Sejumlah Orang,Kapolsek Lambu Kibang Pastikan Tindakan Melawan Hukum Tidak Akan Berlanjut.
Kapolsek Lambu Kibang,IPTU.A.Cik Wijaya berjanji akan mendatangi lokasi tempat dimana kegiatan pungli tersebut.” Kami belum tau kalau disitu ada kegiatan meminta uang.”Ungkapnya menanggapi pemberitaan saat menghubungi wartawan melalui telpon genggamnya.(17/10/2020) sore.
Cik Wijaya mengatakan,bahwa dirinya akan terjun langsung ke lokasi guna memastikan kegiatan yang diharamkan oleh Presiden Jokowi itu.” Kegiatan meminta uang dijalan dan tidak berdasar,itu tidak dibenarkan.saya akan cek besok pagi.”Ucapnya.
Dirinya akan mengambil tindakan hukum jika para warga yang melakukan pungli tersebut masih bertindak.”Kalau besok masih dilakukan mereka,kami akan lakukan tindakan hukum.Yang namanya jalur alternatif itu untuk umum,bukan jalan pribadi.”Pungkasnya.
Disisi lain,Firdan salah seorang warga yang melintas mengatakan keberatan jika ditempat pembangunan Box Culverd tersebut tidak diberikan Jembatan Alternatif Mobil juga.”Nggak mungkin kalau tidak ada anggaran untuk jembatan sementara untuk mobil.Kami merasa kesulitan kalau harus memutar arah yang cukup jauh dan kalau hujan jalan alternatif itu tidak bisa dilalui. Pasti ada dana untuk jembatan sementara, masa hanya sebatas untuk motor saja.”Keluhnya.
(DD).