Berdasar Aspirasi, IWO Lampura Dirombak

Lensa News193 views

LAMPURA, Lensalampung.com – Menindak lanjuti aspirasi arus bawah Dewan Kehormatan dan Dewan Etik Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung menggelar rapat pleno musyawarah dan mupakat untuk memantapkan program kerja menjelang pelaksanaan Musyawarah Bersama (Mubes) yang akan diselenggarakan pada tanggal 8-9 September 2017 mendatang. 

Rapat pleno Diperluas itu berlangsung di kediamanan Dewan Kehormatan IWO Lampung Utara, di Jalan MA. Komarudin Nomor 1 Mulangmaya, Kecamatan Kotabumi Selatan, Minggu (3/9/2017) siang.

Yansen Atik, salah satu Dewan Etik IWO Lampung Utara, mengatakan sebagai anggota pemerhati tentang etika dalam kepengurusan IWO langkah itu dilakukannya dengan agenda rapat diperluas itu guna memantapkan kepengurusan dan menjaga keutuhan organisasi tersebut di Kabupaten Lampung Utara.

“Dilaksanakannya rapat Pleno diperluas ini guna membahas keluhan dan apa yang diinginkan seluruh anggota demi keutuhan IWO di Lampung Utara. Sehingga kami selaku dewan etik dan kehormatan mengambil keputusan dengan mengagendakan rapat ini dengan judul rapat diperluas,” ujar Yansen Atik.

Dijelaskannya, dalam rapat yang digelar itu hampir keseluruhan anggota hadir, hanya minim ketua dan dua orang anggota lainnya yang tidak bisa hadir karena ada kepentingan mendesak.

“Berdasarkan daftar hadir untuk anggota yang hadir pada rapat ini ada 25 orang, dan yang tidak hadir hanya beberapa orang,” ujarnya.

Disampaikannya, dilaksanakan rapat pleno itu menyikapi desakan arus bawah (anggota) bahwa kepengurusan IWO mesti dilakukan perombakan demi keutuhan organisasi ikatan wartawan online di daerah setempat.

“Organisasi ini bukan milik perseorangan atau keluarga, jadi segala sesuatunya diperlukan musyawarah untuk ditarik menjadi kesimpulan, untuk itu hari ini kita rembuk bareng untuk kemajuan IWO di Lampung Utara,” ungkap dia.

Setelah menerima masukan-masukan dari seluruh anggota yang hadir, maka ditarik kesimpulan kepengurusan IWO Lampung Utara dimantapkan lagi.

“Dengan kesepakatan bersama kepengurusan IWO Lampung Utara kita lakukan pemantapan, dan kesepakatan ini bukan diambil sepihak, karena sudah melalui musyawarah dan mupakat yang disetujui seluruh anggota khususnya anggota yang hadir,” tegasnya.

Ditambahkan Mirza, Dewan Kehormatan IWO Lampung Utara, dalam kesepakatan itu maka digelarlah poting siapa yang disetujui anggota untuk bakal calon ketua yang akan ditetapkan sebagai calon ketua.

“Penetapan pemilihan bakal calon ini dilakukan maksimal dua nama dan minimal satu nama, dari nama-nama yang diajukan seluruh anggota itu maka ditetapkan sebagai calon ketua,” sambung Mirza.

Poting pemilihan secara demokrasi itu dilakukan Dewan Kehormatan dan Dewan Etik terpilihlah Khoiril Syarif dan Mirza sebagai calon ketua. Dengan perolehan suara dari para angoota, Khoiril Syarif mendapatkan dukungan 18 suara, Mirza 10 suara, Sarnubi 4 suara, Yansen 2 suara dan Efri Antoni bersama Yoanda Harus masing-masing 1 suara.

Setelah ditetapkan sebagai calon ketua, anggota menyepakatai bahwa bendahara tetap pada Sarnubi, lalu untuk ketua dilakukan poting dengan pemberian dukungan dari seluruh anggota. Dengan hasil akhir Khoiril Syarif mendapatkan dukungan untuk menjadi ketua sebanyak 16 suara, Mirza memperoleh dukungan 5 suara. Satu suara apsten, 2 suara dinyatakan rusak karena memilih dua nama.

“Alhasil rapat pleno hari ini, ditetapkan sebagai ketua Khoiril Syarif, sekretaris Mirza, bendahara Sarnubi, dan untuk kepengurusan bidang-bidang sudah disepakati anggota mengikuti kebijakan pimpinan atau ketua terpilih,” papar Mirza. (MA)