Mesuji.lensalampung.com – Pemerintah Kabupaten Mesuji menjalin kerjasama dengan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN RI). Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Bupati Mesuji Khamami dan Kepala LAN RI Adi Suryanto di Jakarta, Selasa (03/04/2018).
Melalui penandatanganan Nota Kesepahaman ini akan menjadi landasan hukum bagi kerjasama yang lebih luas antara Pemerintah Kabupaten Mesuji dan LAN RI dalam hal kajian kebijakan, pelatihan dan pengembangan kompetensi inovasi administrasi negara, serta pendidikan tinggi guna mendorong terwujudnya pembangunan yang inovatif dan mendukung pencapaian visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Mesuji tahun 2017-2022.
Selain Bupati Mesuji, pada kesempatan itu Kepala LAN RI juga melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman dengan empat kepala daerah lain, diantaranya Walikota Probolinggo Rukmini, Bupati Banggai Herwin Yatim, Bupati Tuban Fathul Huda, dan Bupati Agam Indra Catri.
Bupati Mesuji Khamami dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada LAN RI atas kerjasamanya sehingga dapat terlaksana penandatanganan Nota Kesepahaman pada hari ini. Dikatakan Khamami, Kabupaten Mesuji merupakan kabupaten baru dengan jumlah APBD yang terkecil di Provinsi Lampung yakni sebesar Rp 886 milyar, sementara masalah yang dihadapi masih banyak dan tantangan kondisi alam yang berbeda dengan daerah lain.
Dengan anggaran yang terbatas itu, Pemerintah Kabupaten Mesuji terus mengupayakan inovasi dengan pembangunan secara swakelola guna menghemat anggaran yang ada dengan capaian hasil yang lebih maksimal. Dia mencontohkan, saat ini Pemkab Mesuji memiliki kurang lebih sebanyak 60 alat berat yang siap digunakan untuk mendukung pembangunan secara swakelola di Kabupaten Mesuji kapan pun dan di mana pun. Inovasi ini telah dimulai sejak tahun 2013 dan terbukti saat ini kondisi infrastuktur jalan telah jauh meningkat pesat dari kondisi sebelumnya.
Sambutan dari Bupati Khamami mendapat respon yang positif dari Kepala LAN RI, para kepala daerah, dan seluruh hadirin, sehingga sambutan yang sedianya hanya diberikan waktu lima menit, berlanjut hingga hingga 15 menit, lebih lama dari sambutan kepala daerah-kepala daerah lain.
“Melalui kerjasama dengan LAN RI ini, saya berharap mampu melahirkan inovasi-inovasi baru lainnya yang dapat kami kembangkan serta dapat ditularkan kepada daerah-daerah lain, sehingga mampu memberikan inspirasi dan memberikan manfaat secara lebih luas bagi masyarakat pada umumnya,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala LAN RI Adi Suryanto mengatakan penandatanganan Nota Kesepahaman ini merupakan kloter pertama di tahun 2018 yang dilakukan oleh LAN RI dengan Pemerintah Daerah. Dia mengapresiasi para kepala daerah yang hadir yang menandakan komitmen yang tinggi dari kepala daerah untuk melakukan perubahan dan berinovasi.
Adi juga mengapresiasi langkah cemerlang yang dilakukan oleh Bupati Khamami di Kabupaten Mesuji dengan pembangunan secara swakelola. Dia menjanjikan dalam waktu dekat akan mengunjungi Kabupaten Mesuji. Menurutnya, inovasi selalu diperlukan untuk mengatasi tantangan dan keterbatasan yang ada. Setiap daerah memiliki kondisi dan tantangan yang berbeda satu sama lain sehingga inovasi yang dihasilkan juga berbeda-beda.
“Ukuran keberhasilan dari kerjasama ini bukan pada penandatanganan Nota Kesepahaman saja, tidak hanya berhenti di atas kertas, namun yang lebih penting adalah tindak lanjutnya untuk memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat,” ujarnya. (San/***).