TULANG BAWANG, Lensalampung.com – Kemeriahan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 Kabupaten Tulang Bawang (Tuba) tahun 2017, ditampilkan melalui Festival Megou Pak Tulang Bawang XI, yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat, Kamis siang (16/03/17).
Festival Megou Pak Tulang Bawang XI ditandai dengan dua tangkai kegiatan utama yang dilaksanakan yaitu Fashion Show busana khas kerajinan daerah (Lampung) Tulang Bawang, yaitu kain tenun Maduaro, dan kegiatan Parade/Pawai Budaya Pesona Seribu Tapis.
Sebelum pawai 1000 tapis terlebih dahulu, dimeriahkan dengan acara Fashion Show Maduaro berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) Tulang Bawang yang dimulai sekira pukul 12.30 WIB. Peragaan busana ini diikuti peserta Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Tulang Bawang dan modeling.
Acara fashion show busana maduaro itu, diawali dengan penampilan Tari Modern pada acara pembukaan yang dihadiri oleh Bupati Tulang Bawang Ir. Hanan A Rozak.,MS, beserta Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Penasehat GOW Tulang Bawang Erna Hanan A Rozak, Forkopimda, dan pejabat Pemkab Tulang Bawang.
Usai acara dibuka, para peserta kemudian unjuk penampilan dengan berlenggak lenggok menampilkan aksinya memamerkan busana Maduaro yang dikenakan. Bahkan pada kesempatan itu, tak ketinggalan Sekdakab Tulang Bawang Drs. Sobri.,MM beserta Istri dan para pejabat Pemkab Tulang Bawang juga ikut memeriahkan pertunjukan busana, dengan berjalan diatas Catwalk.
Penasehat GOW Erna Hanan A Rozak mengatakan, Kabupaten Tulang Bawang sudah selayaknya bangga memiliki kain tenun khas Maduaro yang diproduksi pengrajin binaan Dekranasda Tulang Bawang, karena telah diakui nasional dengan meraih penghargaan Dekranas Award tahun 2013.
“Untuk itu mari kita bersama-sama terus memelihara, mengembangkan dan mempromosikan kerajinan Maduaro yang kita miliki, salah satunya melalui peragaan busana maduaro pada Festival Megou Pak, untuk memeriahkan HUT ke-20 Kabupaten Tulang Bawang, serta mengajak masyarakat dan semua pihak agar makin mencintai dan melestarikan kerajinan tradisional daerah,” ujarnya.
Setelah kegiatan Fashion Show Maduaro usai, pada kesempatan itu semarak Festival Megou Pak Tulang Bawang XI kemudian berlanjut dengan digelarnya Parade Budaya Pesona Seribu Tapis.
Pada kegiatan Parade Budaya tersebut, ribuan peserta yang antara lain terdiri dari pegawai Satuan Kerja Pemkab Tulang Bawang, Forkopimda, utusan 15 kecamatan, pelajar, dan berbagai unsur masyarakat lainnya, berpartisipasi dalam kegiatan itu dengan mengenakan kain tapis budaya khas daerah Lampung.
Arak-arakan ribuan peserta yang mengenakan kain tapis bergerak sekitar pukul 14.00 WIB, dengan Start dari jalan di depan Rumah Dinas Bupati Tulang Bawang, kemudian menempuh rute sekitar 2 km menuju lokasi Finish di Lapangan Aspol, Menggala. Panas terik matahari siang itu, bahkan seakan tak mengurangi antusiasme peserta pawai pada kesempatan itu.
Pada pawai ini, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Tulang Bawang selaku leading sektor, telah menjadwalkan peserta yang berpartisipasi berjumlah sekitar 1200 orang yang mengenakan kain Tapis Lampung.
Selain kain tapis, pawai ini juga disemarakkan dengan penampilan peserta yang berpakaian adat Lampung seperti Pakaian Pengantin, Pakaian Mirul, Pakaian Bebai Tohou, Pakaian Muli-Menganai, Pakaian Perwatin, dan Pakaian Maduaro.
Peserta ada pula yang membawa Payung, Appeng, Kandang Rarang, dan Baju Fantasi, busana adat dari berbagai daerah, serta dimeriahkan Drum Band dan Parade Topeng, dan di lokasi Finish juga digelar pertunjukan tari Bedayou, Tari Budaya Kolosal, hiburan, pelepasan balon dan doorprize menarik, yang menambah meriah suasana.
Bupati Tulang Bawang, Ir. Hanan A Rozak.,MS mengucapkan terima kasih dan apreseasi atas partisipasi peserta dan berbagai elemen masyarakat yang telah berperan dalam mensukseskan dan memeriahkan kegiatan ini.
“Melalui Festival Megou Pak XI Parade Budaya Pesona Seribu Tapis, sekaligus untuk memeriahkan HUT ke-20 Kabupaten Tulang Bawang ini, kita semua bisa menyaksikan betapa kayanya potensi kebudayaan daerah yang kita miliki. Oleh karenanya, saya mengajak kepada seluruh unsur masyarakat, marilah selalu kita jaga dan lestarikan sebagai aset dan potensi daerah, serta marilah terus kita tingkatkan pembangunan dan kemajuan Kabupaten Tulang Bawang,” ajak Bupati.
Turut hadir Ketua Tim Penggerak PKK Tulang Bawang Erna Hanan A Rozak, Forkopimda, para pejabat Pemkab dan Camat se-Tulang Bawang, serta berbagai elemen masyarakat yang masih cukup antusias mengikuti rangkaian kegiatan pawai yang berlangsung hingga sore hari itu. Sementara dari Pemerintah Propinsi Lampung, turut hadir Kepala Dinas Pariwisata Provinsi mewakili Gubernur Lampung. (Ist)