Foto bersama Anggota Kepolisian Leting 29 Tahun 2006 Polda Lampung DREGD dengan pengasuh dan santri Yayasan Nadwah Abul Yatama Unit 2 Banjar Agung, Kabupaten Tulangbawang. Kamis (15 /6 /2017).
Tulang Bawang, Lensalampung.com – Pada Bulan Suci Ramadhan, sebanyak 29 Anggota Gabungan dari Polres Tulangbawang dan Polres Mesuji yang tergabung dalam Leting 29 tahun 2006 Polda Lampung, Dua Ribu Enam Gelombang Dua (DREGD) memiliki kegiatan rutin yaitu menggelar kegiatan Bhakti Sosial. Kali ini Kegiatan Pemberian Santunan dan Bagi-bagi Sembako tersebut dilaksanakan oleh Jajaran Kepolisian Polres Tulang Bawang dan Mesuji itu di Yayasan Nadwah Abul Yatama, Unit 2 Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang, Kamis (15/6/2017).
Brigpol Ibrawansyah, Ketua DREGD Tulang Bawang dan Mesuji menyampaikan bahwa, selain hari-hari biasa, bulan suci Ramadhan merupakan bulan yang sangat tepat untuk menambah wawasan dalam rangka mempererat jalinan silaturahmi antara Jajaran Kepolisian dengan masyarakat luas khususnya terhadap para pengasuh agama.
“Bhakti Sosial ini sangat penting dilakukan, selain menambah wawasan keagamaan, kegiatan ini juga dapat menjadi momentum untuk menyentuh masyarakat agar secara bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan sehingga terciptanya situasi keamanan masyarakat, “kata Ibrawansyah.
Ibrawansyah berharap agar kegiatan yang rutin dilakukan oleh Leting 29 Polda Lampung itu dapat memotivasi semua kalangan.” Dan juga dengan diberikan Santunan dan Sembako ini kami harapkan agar dapat bermanfaat, “ujarnya.
Ketua Yayasan Nadwah Abul Yatama Banjar Agung, Kyai. M. Farhan Ar, mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran Jajaran Anggota Kepolisian di tengah-tengah yayasannya yang mana kegiatan tersebut diyakini mampu mendorong semangat para santri untuk menjadi salah satu Aset Negara dalam mengimplementasikan tentang kesadaran hukum.
“Kami haturkan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada saudara – saudara kami dari Kepolisian. Semoga, dengan digelarnya kegiatan seperti ini mampu memperkuat kebersamaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, sehingga kehidupan yang rukun, aman, damai, dan tentram dapat tercipta melalui Bhakti Sosial seperti ini, “cetusnya. (Rls).