Lakukan Pembahasan Capaian Kotaku 2020 dan Kinerja Pembangunan Perubahan Kotaku 2021

Lensa News104 views

Lampung Utara,Lensalampung.com – Asisten II Pemerintah Kabupaten Lampung Utara bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Tim, lakukan pembahasan capaian Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), di aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), rabu 13 januari 2021.

Dibahas saat itu, mengenai permasalahan capaian Kotaku tahun 2020 dan kinerja pembangunan perubahan Kotaku tahun 2021.

Asisten II Pemkab Lampung Utara, H.Azwar Yazid, mengajak para OPD dan Tim Kotaku Lampung Utara untuk menyatukan ide mulai dari perencanaan hingga perolehan pembangunan yang baik melalui Program Kotaku.

“Saya berharap ke depan dalam penanganan Kota tanpa kumuh ini semua bisa bersinergi. Mulai dari Organisasi Perangkat Daerah hingga ke tingkat bawah semua bisa berkolaborasi dalam menangani kawasan kumuh,”harap Azwra Yazid saat diwawancarai usai rapat bersama di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah(Bappeda), rabu 13 januari 2021.

Dalam program Kotaku, lanjut Azwar, ada tiga aspek yang harus dikedepankan, yakni Infastruktur, Perekonomian dan Peningkatan Kapasitas Masyarakat dan Lembaga Daerah.
Kegiatan ini akan tetap berjalan tanpa adanya dukungan dari Pemerintah Pusat.
Karena program ini memang harus benar-benar berjalan. ” ini merupakan kebutuhan Kabupaten Lampura. Agar Kabupaten Lampura utamanya kawasan perkotaan dapat menjadi sebuah kawasan yang layak huni, produktif dan bermasyarakat,”ucapnya.

Ditempat yang sama Koordinator Kotaku Kabupaten Lampura Rio menyatakan, masih terdapat PR untuk membuat Kabupaten Lampung Utara nol kota kumuh berkurang. Tidak hanya melalui program Kotaku saja, tetapi dibidang lainnya juga. Sehingga ke depan Lampura mampu bersama menggait program ke Pusat dan mendapat bantuan kembali dan tidak akan ada lagi Kelurahan yang Kumuh.”Tahun ini ada lima Kelurahan yang akan dibenahi. Mulai dari Kelurahan Tanjung Senang, Tanjung Aman, Tanjung Harapan, Kelapa Tujuh dan Desa Candimas,” pungkasnya.

Tampak hadir pihak OPD saat itu antaranya, Bappeda, PMD, Dinas Kesehatan, DLH, Disperum & KP, BPKA serta tim Kotaku Lampung Utara.(Bbn/Ccp)