Lampura Akan Bangun Alat Tera Senilai 2,5 M

Lensa News172 views

Lampung Utara, Lensalampung.com – Dinas Perdagangan Kabupaten Lampung Utara, pada tahun 2018 akan membangun Unit Pelaksana Tekhnis (UPT) Meteorologi.

UPT Meteorologi berfungsi untuk melakukan tera ulang ke sejumlah timbangan dan ukuran pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE), Lapak-lapak singkong dan Pasar-pasar Tradisional serta toko-toko yang menggunakan timbangan.

“Dan UPT Meteoroligi ini akan kita bangun di samping Kantor Dinas Perdagangan. Pembangunan UPT Meteorolgi sendiri merupakan bantuan dari Pusat yakni melalui Dana Alokasi Khusus (DAK),” terang Wan Hendri saat diwawancarai di ruang kerjanya, senin (12/2/2018).

Selain membangun UPT Meteorologi lanjut Wan Hendri, pada tahun 2018 ini juga akan dibangun 2 Pasar Tradisional yang terletak di Desa Bangun Jaya Kecamatan Sungkai Utara dan Desa Ogan Jaya Kecamatan Abung Pekurun.

Pembagunan dua Pasar Tradisional ini juga merupakan bantuan dari pusat yakni dari DAK. Dipilihnya dua lokasi Pasar Tradisonal yang akan dibangun tersebut selain lokasinya yang memang tepat, itu juga berdasarkan pengajuan dari Masyarakat dan tokoh-tokoh yang ada di Kecamatan tersebut.

“Setelah kita dapat pengajuan Proposal Kabid yang membidangi dari Dinas Perdagangan melakukan Survei ke lokasi. Setelah dilakukan survei ternyata lokasi dan kondisnya memang harus dilakukan pembangunan, untuk itu kita ajukan ke Pusat dan Alhamdulillah terealisasi,” jelasnya.

Dikatakan Wan Hendri, jika Lampura memiliki UPT Meteorologi, maka Dinas Perdagangan memiliki wewenang sendiri dalam melakukan pemantauan dan pengawasan para Konsumen maupun Produsen. Karena pengawasan sendiri sangat penting agar tidak merugikan Produsen maupun Konsumen. Pembangunan UPT Meteorologi sendiri masih menunggu intruksi dari Pusat dan besaran anggarannya sendiri yakni Rp 2,5 Miliar.

“Sementara ini untuk tera ulang kita masih MoU dengan Kabupaten Lampung Tengah. Dan di Lampung sendiri baru ada 2 yang melaksanakan tera ulang Kota Madya dan Lampung Tengah. Kita ini Kabupaten tertua tapi kita belum punya, untuk itu sesuai intruksi pak Bupati Hi. Agung Ilmu Mangkunegara kita ajukan ke Pusat untuk pembuatan UPT Meteorologi ini dan Alhamdulillah disetujui,” pungkasnya. (Ms)