Mesuji, Lensalampung.com – Bupati Mesuji Saply Launching Program Bantuan Sosial Beras sekaligus menyalurkan bantuan untuk 94 rumah ibadah dan bebih sayur mayur. Kegiatan tersebut berlangsung di Balai Desa Muara Tenang Timur, Kecamatan Tanjung Raya, Rabu (14/10).
Bupati Mesuji Saply menjelaskan, Launching Program Bantuan Sosial Beras sebagai tanda dimulainya proses penyaluran bantuan tersebut di Kabupaten Mesuji.
“Bantuan Sosial Beras merupakan salah satu program pemerintah yang bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM-PKH) di seluruh Indonesia agar kebutuhan pangan beras bagi warga terkena dampak Covid-19 bisa terpenuhi dan tetap terjaga kesehatannya,” ungkapnya.
Secara Nasional, lanjut Sapli jumlah Keluarga Penerima Bantuan Sosial Beras berjumlah 10 juta KPM, sedangkan di Kabupaten Mesuji sendiri mendapatkan alokasi bantuan sebanyak 8.010 KPM, dengan jumlah bantuan 15 kg beras per bulan per KPM selama tiga bulan sehingga jumlah total bantuan sebanyak 360 ton.
“Bantuan berupa bahan pokok beras dan sejenisnya perlu dilakukan. Sebab, stimulus seperti ini akan sangat membantu masyarakat, dikarenakan kesempatan untuk mendapatkan penghasilan terganggu akibat masih mewabahnya virus Covid-19 ini. Kepada masyarakat para penerima manfaat, saya berharap bantuan dapat membantu mengurangi beban pengeluaran untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari,” imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten Mesuji secara simbolis juga menyerahkan bantuan bibit sayur sayuran bantuan hibah kepada 94 rumah ibadah se-Kabupaten setempat.
“Pemerintah Kabupaten Mesuji telah dialokasikan dana sebesar Rp 2 miliar untuk bantuan hibah rumah ibadah kepada 94 rumah ibadah se-Kabupaten Mesuji, dengan nilai bantuan yang bervariasi setiap rumah ibadah tergantung tingkat kebutuhan,” tandasnya. (Ishar)