Lampung Timur, Lensalampung.com – Bupati Lampung Timur M. Dawam Rahardjo membuka acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) di Kecamatan Bandar Sribhawono, Rabu (09/02/2022).
Dalam sambutannya, kang Dawam-sapaan akrabnya memberitahukan adanya pemberlakuan kembali sekolah secara online sesuai himbauan pemerintah pusat terkait meningkatnya kembali kasus Covid-19. Untuk itu, perlu adanya peran serta masyarakat dan instansi untuk memaksimalkan program vaksin secara merata.
“Mohon maaf kepada tokoh agama, tokoh masyarakat pak kepala desa, camat sesuai instruksi presiden, menteri dan gubernur bahwa pembelajaran tatap muka ini akan ditutup lagi mengingat penyebaran Covid-19 meningkat kembali,” kata dia.
Dia menjelaskan, guna menekan meningkatnya penyebaran covid-19 diwilayah Lampung Timur. Upaya melakukan vaksinasi harus terus di lakulan secara masif hingga ketingkat RT.
“Untuk itu kepada Dinas Kesehatan bisa lakukan pengecekan ketersediaan vaksin ke puskesmas atau lainnya terkait bagaimana caranya agar program vaksin ini dapat berjalan optimal diwilayah Lampung Timur,” kata dia.
Selanjutnya dalam Musrenbang tersebut orang nomor satu di Bumei Tuwah Bepadan itu mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam menyukseskan program pembangunan di Lampung Timur.
“Saya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk bekerjasama dan aktif berpartisipasi dalam program pembangunan daerah untuk mewujudkan “Rakyat Lampung Timur Berjaya”, besar harapan kami untuk dapat didukung dengan baik,” ujarnya.
Dalam acara yang mengusung tema ” Memacu Pembangunan Ekonomi, Infrastruktur Pelayanan Publik dan Kualitas Sumber Daya Manusia Untuk Pertumbuhan Berkualitas” tersebut hadir pula Para Asisten, Para Kepala OPD, Kepala Bagian dan bidang di Lingkungan Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Timur, Forkopimcam Kecamatan Bandar Sribhawono serta Para Kepala Desa dan Masyarakat.
Dalam kegiatan Musrenbang tersebut Bupati Dawam menyempatkan meninjau pelayanan kesehatan, pelayanan perizinan, serta pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil.