Mesuji, Lensalampung.com – Tim gabungan yang dipimpin langsung Penjabat Bupati Mesuji Drs.Sulpakar.MM bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah meninjau pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak 16 desa di kabupaten setempat. Senin (16/8/23)
Peninjauan dilakukan Pj bupati Mesuji dan rombongan di beberapa desa yang melaksanakan Pilkades dimulai dari kecamatan Panca jaya yakni Desa Fajar Asri,lanjut ke desa Fajar Indah dan Fajar Baru. Kemudian lanjut ke kecamatan Simpang Pematang ke desa Rejo Binangun dan Wirabangun hingga sampai penghitungan perolehan suara.
Peninjauan dilakukan untuk memastikan keberlangsungan Pilkades serentak di kabupaten Mesuji ini agar berlangsung aman, damai dan kondusif.
Pj bupati Mesuji Sulpakar mengatakan, dari beberapa desa yang telah ditinjau, sejauh ini pelaksanaannya berjalan lancar tanpa kendala.
“Alhamdulillah dari pantauan kami tim gabungan pemkab Mesuji, Pilkades serentak ini masih baik dan berjalan lancar. Bagi para calon yang nantinya terpilih dalam pemilihan ini diharapkan mampu merangkul seluruh element termasuk para pesaing nya ini untuk kemajuan desa nya,” ujarnya.
Sulpakar juga menghimbau kepada para calon yang belum terpilih dalam pilkades ini untuk tidak berkecil hati dan menerima hasil dari demokrasi ini.
“Begi yang terpilih jangan berlebihan merayakan euforia atas kemenangannya, dan bagi yang kalah harus bisa menerima secara ikhlas dan lapang dada. Tidak ada perbedaan atau terkotak-kotak lagi harus saling merangkul untuk memajukan desa nya masing-masing,” tegasnya.
Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto, SH, SIK, CPHR menambahkan, setidaknya ada 3 titik yang dinilai cukup rawan konflik di Pilkades serentak ini. Fihaknya sudah menerjunkan personil sesuai kebutuhan lapangan.
“Ada 243 anggota yang kita terjunkan untuk pengamanan Pilkades ini. Selain dari polres Mesuji sendiri, ada juga bantuan BKO dari Polda Lampung, TNI, Pol PP dan Linmas,” kata Kapolres Mesuji.
Kapolres memastikan tidak segan-segan menindak tegas jika ada provokator atau biang kerok yang mencoba merusak pesta demokrasi desa ini.
“Sampai dengan saat ini situasi di 16 desa termasuk 3 desa yang masuk zona merah masih aman dan terkendali. Jangan coba-coba buat kerusuhan yang mengganggu jalannya Pilkades ini, karena kami akan bertindak tegas dan terukur sesuai aturan,” tegasnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa di Kabupaten Mesuji Anwar Pamuji, berterima kasih kepada panitia pemilihan pilkades yang sudah melaksanakan pemilihan dengan tertib dan lancar.
“Alhamdulillah, semua berjalan aman tertib dan lancar. Keamanan juga sangat terjaga di tiap TPS,” pungkasnya.