Mesuji, Lensalampung.com Penjabat Bupati Sulpakar mendampingi Badan Pelaksana Jalan Nasional(BPJN) kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) memantau langsung pekerjaan pembagunan jalan melalui program Pembangunan Intruksi Presiden(Inpres) tahun anggaran 2023.
Kepada wartawan Penjabat Bupati Mesuji Sulpakar mengaku bersyukur atas program Bantuan Pembagunan Insprastruktur jalan melalui program bantuan Inpres,menurutnya bantuan pembangunan jalan ini sangat di idamkan masyarakat sejak lama.
“Alhamdulillah kegiatan pembangunan sudah berjalan diharapkan bulan Desember 2023 selesai,dan dapat di manfaatkan oleh masyarakat,”terang Sulpakar.
Bantuan ini tambah Sulpakar harus kita syukuri oleh masyarakat, karena tidak semua kabupaten kota mendapat program ini, ini tentunya sangat besar manfaatnya, bagi masyarakat, khususnya para petani, mengingat sebagian besar mata pencarian penduduk mesuji sebagai petani.
Dengan di bangunan akses jalan Muara tenang hingga Desa Margo Jadi kecamatan Mesuji Timur juga berdampak dengan peningkatan ekonomi masyarakat.
“Kecamatan Mesuji Timur ini penghasil Gabah terbesar kedua di Provinsi Lampung dengan kwalitas baik, selama ini biaya produksi pasca panen tinggi karena buruknya infrastuktur, petani harus mengunakan jasa ojek, kedepan diharapkan dengan baiknya akses jalan ini juga berdampak dengan peningkatan ekonomi masyarakat,”harapnya.
Terpisah Kepala Bidang Binamarga Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Mesuji Hendra mengatakan program pembagunan jalan Bantuan Pemerintah Pusat melalui Program Instruksi Presiden Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dengan nilai anggaran lebih Rp.92 milyar lebih.
“Dan saat ini sudah kita lakukan pembagunan ruas jalan Muaratenang sampai Margo jadi, dengan model pembagunan jalan Regit Beton sepanjang lebih 7 kilometer,insyallah sesuai perintah penjabat Bupati Mesuji, Desember Tahun ini kita upayakan selesai,”tambah endra (*)