Prestasi Disdikbud Lampura, Harumkan Nama Kabupaten Ditingkat Nasional

Lensa News148 views

LAMPURA, Lensalampung.com – Puluhan capaian prestasi yang telah diraih selama kepemimpinan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung Utara Drs.Suwandi, telah berhasil menorehkan nama baik Kabupaten dengan moto Bumi Ragem Tunas Lampung hingga ke tingkat nasional.

Data yang didapat capaian prestasi itu ialah, di SMP N 7 Kotabumi yang telah meraih Juara UKS Tingkat Nasional, SMA N 3 dengan Penghargaan Adhiwiyata Dari Gubernur Lampung, kemudian prestasi pada tingkat pendidikan dasar yang diperoleh pada jenjang SMP mendapatkan penghargaan Tingkat Kabupaten dan Tingkat Provinsi berupa penghargaan ADI WIYATA KARYA (Sekolah yang peduli lingkungan).

“Pada Lomba guru berprestasi juga diberikan hadiah umroh, dan masih banyak juga prestasi lainnya yang sudah kita dapat di bawah kepemimpinan Bupati H.Agung Ilmu Mangkunegara,” kata Suwandi, Kadisdikbud Lampung Utara.

Beberapa capaian lainnya, antaranya Juara 1 LKS Akutansi Tingkat Provinsi berhasil diraih SMKN 1 Kotabumi, juara 1 Tingkat provinsi Story Telling Tingkat SMP berhasil didapat SMPN 4 Kotabumi Lampung Utara. Juara 2 Tingkat Nasional Kit Atletik oleh siswa SDN 2 Madukoro Baru, Dani Aprianto Asal SDN Suka Mulya, Krisna Eva Lestari SDN 1 Pagar Gading, Wulan Sagitaria asal SDN 1 Kemala Raja.

Di kancah Nasional, antaranya, Juara 2 karate putra tingkat Nasional asal SMA 1 Bukit Kemuning, juara 3 Karate Putri Tingkat Nasional asal SMA 1 Kotabumiuara 2 Lomba Olahraga Putsal Pelajar Tingkat Nasional Asal SMA 3 Kotabumi, juara 3 Karate Putra Tingkat Nasional atas nama Sadewa Orga Putra Asal SMA 1 Bukit Kemuning. Kemudian Juara 2 Pencak Silat Putri Tingkat Nasional atas nama Umi Sunarsih Asal SMKN 1 Kotabumi. Juara 3 Tim/Group Kartini Cup Tingkat Nasional Asal SMA 3 Kotabumi.

Kemudian beberapa capaian prestasi ditingkat Provinsi, antaranya, Juara 1 Pesilat Terbaik Putri Tingkat Provinsi atas nama Veronika Asal SMA 1 Kotabumi, juara 1 Pencak Silat Putra Tingkat Provinsi atas nama Andika Cahyadi Asal SMKN 1 Kotabumi, Juara 1 Matematika Teknologi Tingkat OSTN Provinsi atas nama Cahyo Nugroho Asal SMKN 3 Kotabumi.

Masih kata Suwandi, dalam rangka perluasan akses dan menuntaskan wajib belajar 9 tahun, tahun 2014 telah dibangun Unit Sekolah Baru (USB) SMP 3 Bunga Mayang, Tahun 2015 Dibangun USB SMP 3 Abung Timur, Tahun 2016 Dibangun USB SMP 13 Kotabumi Di Rejosari. Dalam rangka menyongsong wajib belajar 12 tahun di bangun SMA N Abung Kunang.

Drs.Suwandi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Utara.
Drs.Suwandi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Utara.

“Penghargaan dari Kabupaten Lampung Utara untuk guru berprestasi mulai TK, SD, SMP, SMA sebanyak 4 orang untuk mendongkrak dan memotivasi guru lainnya.”Jelas Suwandi.

Kemudian yang juga membawakan tambahnya, terpilihnya ibu Syifa Rahayu Guru SMP 1 Hulu Sungkai memperoleh penghargaan The Best Science teacher Ki Hajar Dewantara Award 2016 dari Seameo Qitep In Sciene Bandung, terpilihnya SAIFI, M.Pd Guru SMP Negeri 12 Kotabumi Lampung Utara sebagai perwakilan Provinsi Lampung pada Olimpiade Guru Nasional (OGN) Tahun 2016 Di Jakarta.

Diketahui, Jumlah sekolah se Kabupaten Lampung Utara terdapat 596 Sekolah, yang terdiri dari SD Negeri 411 Sekolah, SD Swasta 15 Sekolah Total SD 426 Sekolah, SMP Negeri 69 Sekolah, SMP Swasta 34 Sekolah Total SMP 103 Sekolah SMA Negeri 21 Sekolah, SMA Swasta 21 Sekolah Total SMA 42 Sekolah, SMK Negeri 8 Sekolah, SMA Swasta 17 Sekolah Total 25 Sekolah.

“Jumlah Murid Se Kabupaten Lampung Utara ini mencapai 111.533, tingkat Sekolah Dasar (SD) berjumlah 67.104, tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) berjumlah 24.260, tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) total 12.803, Tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) totalnya 7.225. Kesemuanya wajib mendapatkan pendidikan uang layak.” pungkas Suwandi.

Dihitung secara pertase, angka Partisipasi Kasar SD Dan SMP saat ini SD 99.6 %, SMP 98,6 %, angka Partisipasi Murni SD 99,6 %, SMP 98,6 %, dan angka Partisipasi Sekolah yaitu SD 99,5 %, SMP 98 % serta Angka Partisipasi Tidak Sekolah (APTS) SD 0.4 %, SMP 1,4 %. (Adv)