Lampung Utara,Lensalampung.com – Rumah Sakit Daerah Ryacudu Kotabumi Lampung Utara, saat ini diketahui tengah fokus mengejar predikat Akreditasi. Tentunya dengan mengedepankan dan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur yang telah ditetapkan.
dr.Syah Indra, Plt.Direktur RSD Ryacudu Kotabumi, mengatakan, bahwa setiap Rumah Sakit (RS) diharuskan menoreh predikat akreditasi, dengan begitu RS bisa bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). “Telah ada ketentuan jika tertanggal 28 november 2018, RS yang tidak terakreditasi maka tidak akan bisa bekerja sama dengan BPJS.” Jelas Syah Indra.
Tentang akreditasi, pihaknya tetap optimis akan meraih predikat tersebut, karena di ketahui bahwa pihaknya bersama tim akreditasi RS Ryacudu yang di pimpin dr.Joko Susilo,S.p.A.n, seluruh pihak telah komitmen untuk pembangunan RS.
” Insya Allah akan tercapai. Harapan kami, di bulan Agustus 2018 ini akan ada penilaian dari tim akreditasi pusat, di bulan September sudah selesai.” Pungkasnya, seraya katakan. “kita impiannya akreditasi paripurna.” Ucapnya.
Ditempat yang sama, dr.Joko Susilo,S.p.A.n mengatakan, terkait akreditasi pihaknya telah melakukan persiapan dari tahun lalu. Dengan melakukan komitmen bersama untuk merubah RS tersebut lebih baik lagi.
“Kita sudah lakukan persiapan dan saat ini prosesnya, artinya kita sudah berkomitmen bersama untuk merubah Rumah Sakit ini. Beberapa metode yang bisa dilakukan antaranya, dibidang jasa, sarana dan terus meningkatkan pelatihan. Yang terpenting utamanya sefti (aman) untuk pasien.” Ditambah Joko.
Beberapa poin lainya ialah, di lingkup tenaga baik di tenaga medis dan lainya itu harus berkompeten. Pihaknya juga, kata Joko, bahwa pekan lalu RS Ryacudu sudah berkomitmen bahwa akan menjadikan Rumah Sakit Pemerintah dengan akreditasi bintang 5 (akreditasi paripurna).
“Juni penilaian awal, artinya simulasi kemudian pada Agustus akan dilakukan penilaian resmi, kami yakin insya allah bisa.” Tambahnya.
Pihaknya berharap, agar Pemerintah Daerah Lampung Utara untuk dapat mendukung penuh proses akreditasi tersebut. Karena semua pihak yang berkaitan dengan RS akan turut di uji oleh tim Akreditasi.
“Kami meminta dukungan penuh dari pemilik dalam hal ini Pemda, karena nantinya pemilik juga akan di uji oleh tim akreditasi. Kalau pasien sefti (aman), Pemilik, Direktur dan karyawan akan aman dan nyaman dalam bertugas.” Pungkasnya. (Ben)