Sukardi Ajak KWT Mawar dan Teratai Untuk Bangkit Melangkah Lebih Maju

Lensa News155 views

LAMSEL, Lensalampung.com – Puluhan ibu-ibu yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Panca Tunggal dan Desa Pujirahayu, Kecamatan Merbau Mataram, mengikuti kegiatan bimbingan teknis dan edukasi dalam pemanfaatan pekarangan rumah dengan bercocok tanam. Kamis (10/09/20).

Banyak dari para kaum wanita khususnya ibu rumah tangga, tidak terfikirkan untuk memanfaatkan pekarangan rumahnya dijadikan sebagai lahan pertanian dengan bercocok tanam sayur-mayur.

Padahal, sebenarnya bila mampu dimaksimalkan, bisa dijadikan sebagai sumber pendapatan tambahan dengan menjual hasil panennya ke pasar.

Pembina Sedulur Sak Lawase (SSL), Sukardi mengungkapkan, kegiatan ini dilakukan guna membangun pola pikir masyarakat khususnya para kaum wanita, untuk dapat turut serta mengkampanyekan program ketahanan pangan dengan mulai menanam sayur mayur dipekarangan rumah.

“Kita akan mewujudkan para kaum wanita untuk dapat maju. Namun mereka butuh bimbingan yang benar bagaimana tatacara memaksimalkan serta memanfaatkan pekarangan dengan baik dan benar,” ungkapnya.

Sukardi, yang juga merupakan salah satu Anggota Komisi II DPRD Lampung Selatan itu juga menambahkan, kegiatan bercocok tanam ini adalah salah satu langkah guna mendukung pemerintah dalam meningkatkan program ketahanan pangan.

“Saat ini kita telah KWT telah terbentuk sudah ada sebanyak 11 kelompok. Ini akan dijadikan sebagai pilot project bagi kecamatan lainnya,” kata Sukardi.

“Kedepan kita juga akan wujudkan para kaum wanita untuk dapat bangkit melangkah lebih maju,” timpal salah satu politisi fraksi PAN itu.

Sementara itu, Ketua KWT Mawar Desa Pujirahayu, Sugiyarti mengaku senang dengan adanya kegiatan bimbingan dan edukasi ini.

“Seluruh anggota mendapat wawasan dan pengetahuan seputar dunia pertanian. Kedepan, Kami (KWT) akan turut serta membantu menyebar luaskan
kepada para ibu-ibu di wilayah lainnya,” ujarnya

Hal senada disampaikan Sutriyani, selaku Ketua KWT Teratai Panca Tunggal. Kegiatan ini menjadi motivasi seluruh KWT yang ada diwilayah setempat.

“Terima kasih kepada bapak Sukardi, yang telah memberi semangat, terutama dorongan dalam memperbaiki perekonomian kami semua,” ungkap Sutriyani. (ADI/HS)