Tindak Lanjuti Pesan Presiden Jokowi, Ini Yang Dilakukan Bupati Mesuji Khamamik

Lensalampung.com – MESUJI – Guna menindak lanjuti kunjungan kerja Presiden RI, Ir.Joko Widodo Ke Kabupaten Mesuji pada Minggu (21/01/2018) lalu. Bupati Mesuji Khamami bersama jajaran Forkopimda, Camat, Kepala Desa, masyarakat se-Kecamatan Mesuji melakukan panen perdana padi tahun 2018 di Desa Sungai Badak, Kecamatan mesuji, Kabupaten Mesuji Senin(29/01).

Kegiatan ini bertujuan untuk mensukseskan program Pemerintah Pusat dalam rangka mewujudkan Swasembada Pangan di Bumi Ragab Begawe Caram yang memiliki luasan areal persawahan sekitar 64.500 hektar. Namun baru sekitar 27.000 hektar saja yang sudah ditanam padi dan tersebar di tiga kecamatan yakni Kecamatan Mesuji, Mesuji Timur dan Rawa Jitu Utara.

“Ya, hari ini kita melakukan panen perdana Padi di Desa Sungai Badak seluas 2,5 Heaktare dari total luasan hamparan sekitar 400 Heaktare yang terbagi di tiga kecamatan yakni kecamatan mesuji,mesuji timur dan rawajitu utara bukan panen raya karena panen raya akan berlangsung sekitar bulan maret mendatang”ujar Khamami.

Dijelaskannya, demi mensejahterakan petani padi di Mesuji, pihaknya kedepan akan memfasilitasi segala keperluan para petani, mulai dari penanaman, sampai panen. Bahkan, pemerintah daerah pun siap membeli beras para petani diatas harga pasaran.

“Sesuai arahan pak Jokowi, kedepan petani di Mesuji saya minta untuk tidak menjual gabah, melainkan beras, dan pemda yang akan membeli beras petani ini. Mengapa demikian, supaya petani mendapatkan keuntungan yang lebih besar, sehingga tidak ada istilah harga gabah anjlok di Mesuji.”Ungkapnya

Masih menurut Khamami,Pemerintah Kabupaten Mesuji di tahun 2018 ini juga telah mengalokasikan dana sebesar Rp.7,2 milyar untuk  bantuan beras miskin (raskin) bagi 1000 anak yatim dan sekitar 6000 rumah tangga sasaran (RTS). Bantuan tersebut akan diberikan secara gratis kepada masyarakat tidak mampu yang belum tercover dari bantuan pemerintah pusat, yakni beras yang bersumber dari APBN.

“Tahun ini, Pemkab Mesuji telah menganggarkan sebesar Rp.7,2 milyar untuk bantuan raskin bagi sebanyak 6000 RTS dengan kuota 10 kilogram perbulannya, dan bagi 1000 anak yatim akan kita beri 5 kilogram beras dan uang saku sebesar Rp. 200 ribu perbulannya. Selain itu kita juga telah mengalokasikan dana sebesar Rp.8 milyar untuk pembelian beras bagi ASN dan perangkat desa,”jelasnya

Orang nomor satu di kabupaten yang berjuluk bumi ragab begawe caram ini juga menambahkan agar para petani tetap selalu semangat dalam menanam padi karena pemerintah daerah siap memfasilitasi para petani agar tidak merugi.

“Saya berpesan kepada para petani agar selalu semangat dalam menanam padi ataupun menanam yang lainnya karena pemerintah daerah siap membantu petani,”pungkasnya (sandi)