Arinal Gelar Pagelaran Wayang Cenk Blonk

BANDARLAMPUNG, Lensalampung.com – Kegiatan sosialisasi Bakal calon Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi terus berlanjut dan bertambah mengerucut pada hal-hal yang special. Setelah hampir 4 bulan belakangan menyambangi masyarakat Lampung dengan pergelaran wayang kulit dengan dalang kondang Ki Enthus Susmono, kini Arinal akan hadir dengan hal berbeda.

Kali ini Jaringan Arinal Berkarya (Jaya) akan mengusung serombongan seniman wayang dari pulau Bali, yakni I Wayan Nardayana, bersama satu grup karawitannya yang langsung akan hadir ke Lampung.

Wayan Nardayana sangat dikenal di dunia pewayangan Indonesia sebagai dalang Wayang Bali yang inovatif, lucu dan cukup vocal menyuarakan kritik kepada pemerintah. Namun kritik itu dikemas secara apik dan lucu, tidak vulgar.

Bahasa yang dibawakan oleh Wayan Nardayana juga melihat situasi, namun bahasa Bali dan bahasa Indonesia selalu menjadi penutur cerita sepanjang pertunjukan yang berlangsung lebih kurang 2,5 jam itu.

Dua episode Wayang Bali Cenk Blonk akan hadir ke Lampung untuk sosialisasi di dua daerah, yakni di kawasan Lampung Tengah dan Lampung Selatan.

Di Lampung Tengah akan digelar di Lapangan Merdeka Kampung Ruktiharjo Seputih Raman Lampung Tengah, pada 23 Agustus 2017. Sementara di Lampung Selatan akan digelar di Lapangan Desa Balinuraga Kecamatan Way Panji Lampung Selatan pada 24 Agustus 2017.

Dalam pergelaran ini, juga dijadwalkan akan dilakukan pertunjukan tari Bali, dan Bondres. Bondres merupakan salah satu kesenian tradisional Bali. Pada mulanya, bondres merupakan selingan dalam kesenian topeng di Bali.

Namun, belakangan bondres muncul sebagai pertunjukan tersendiri, terpisah dari kesenian topeng. Dari sinilah kemudian muncul seni lawak khas Bali atau yang lebih dikenal dengan bebondresan.

Dari even organizer Jaya diperoleh keterangan via WhatsApp nya bahwa untuk dua pergelaran besar wayang Cenk Blonk ini panitia juga menyiapkan beberapa doorprize untuk para pecinta seni budaya wayang Bali itu. “Kami siapkan 2 sepeda motor, 3 Sepeda sport, 5 HP Android dan hadiah uang Rp 10 juta,” kata Imron, ketua Jaya.

“Mudah-mudahan ini dapat memberikan kesan yang mendalam bagi seni budaya Indonesia yang terus di Indonesiakan ke seluruh Indonesia.” Kata Imron. (Rls/red)