TULANGBAWANG, Lensalampung.com – Calon anggota legislatif (Caleg) Partai Demokrat Nomor Urut 2. Astutik, M.Pd berjanji akan membawa kebaikan untuk daerah pemilihannya (Dapil 2). Melalui tiga fungsinya bila mendapatkan mandat dari masyarakat.
Bertarung di Dapil 2, Kecamatan Banjar Agung dan Banjar Margo, Caleg asal Partai berlogo mercy ini, mendapatkan nomor urut 2 atau dibawah petahana. Kehadiran Sekretaris Muslimat NU Tulang Bawang ini dalam kontestasi politik disana, menambah energy partai Demokrat dalam pemilu tahun 2024 khususnya di Dapil 2 Tulang Bawang.
Wanita santun dan ramah yang dikenal merakyat ini, juga tampak optimis menang dengan menunjukan keseriusannya untuk memperoleh salah satu dari 40 kursi DPRD Tulangbawang. Tak main-main, Astutik menargetkan perolehan 2 Kursi di Dapil 2 menambah kursi yang sudah ada saat ini.
“Insha Allah, kehadiran saya akan menambah kursi di Dapil 2, itu artinya kami di internal partai solid dalam bekerja sama untuk meraih kemenangan, saya ingin mewakili masyarakat dan para kaum perempuan agar dapat mengembangkan SDM-nya,”kata Astutik, Senin, (05/02).
Astutik menambahkan, sejak ditetapkan masa Kampanye oleh KPU dan Bawaslu. Dirinya telah menyambangi lebih dari 200 titik perkumpulan, selama bersosialisasi. Dirinya menampung banyak aspirasi dari masyarakat khususnya kaum perempuan.
Adapun keluhan para emak-emak yang mengadu padanya, hampir mayoritas persoalan kebutuhan dapur dan persoalan rumah tangga. Oleh karenya, Astutik sendiri menyatakan bila terpilih kelak. Dirinya telah menyiapkan dua program unggulan yang akan dijalankan.
- Pembinaan Keterampilan Kaum Perempuan.
Dirinya akan mengadakan pembinaan keterampilan kalangan perempuan, untuk melatih keterampilan itu sendiri akan menghadirkan para ahli yang berkompeten dalam pengembangan usaha atau keterampilan warga, bahkan bantuan permodalan. Dengan demikian kalangan perempuan dapat lebih produktif, dan dapat menghasilkan uang untuk keperluan dapur.
- Konsultasi dan Pemdampingan Hukum Gratis
Khususnya bagi para kalangan perempuan yang menghadapi permasalahan rumah tangga, yang agak rumit dan sulit diselesaikan, dapat mendatangi kantor LBH yang telah bekerja sama dengannya agar mendapatkan solusi dan pendampingan hukum secara baik. Permasalahan rumah tangga sendiri tidak harus soal pertikaian, namun hal lain yang cukup rumit akan diberikan pendampingan pada ahlinya.
”Ternyata masih banyak sekali mas , masyarakat kita, khususnya (Mohon maaf) yang berada diwilayah pinggiran Kota, mereka belum seberapa mengetahui bagaimana mengembangkan keterampilan dan bagaimana langkah penyelesaian masalah dalam keluarga secara prosedural hukum, oleh karenanya saya akan menyiapkan bantuan untuk mereka yang membutuhkannya.”tutupnya.