Direktur RSUD Tubaba Bantah Buang Sampah Medis Sembarangan

Lensa News187 views

TUBABA, lensalampung.com, Direktur Rumah sakit Daerah (RSUD) Tulang Bawang Barat (Tubaba) Dr Pramono Menolak kalau sampah Medis yang ditemukan Di Tempat Pembuangan Ahir sampah (TPA) dipenumangan kecamatan Tulang Bawang Tengah, beberapa Hari lalu berasal dari rumah sakit setempat.

Pramono menjelaskan,”mengenai Permasalahan sampah Di RSUD Tubaba dipastikan tidak dibuang sembarangan tempat,Limbah Atau sampah padat di Rumah Sakit yang Baru beroperasi tersebut pengolahannya telah sesuai standar Oprasi Prosedur (Sop) jadi tidak mungkinlah kami mau membuang sampah medis sembarangan,”jelas Pramono kepada Bongkar Post selasa 14/11.

Iya menjelaskan Bahwa,” limbah padat atau sampah medis tersebut dikelola dan dikumpulkan sebab sampah tersebut berbahaya karena bisa menular kan penyakit,kita kumpulkan dan dikemas setelah itu kita serahkan kepada pihak ketiga dan kami sudah bekerja sama Dengan Asysifa karena kita nebeng disana pengolahan nya,”jelas Pramono.

Mengenai pernyataan sopir pengangkut sampah yang menyatakan Bahwa sampah medis tersebut berasal dari RSUD Tubaba,” menurutnya kalau sampah Non medis atau sampah Rumah tangga memang di angkut Tukang sampah kata dia tetapi kalau sampah padat seperti yang disampaikan itu tidak Benar, kalaupun ada saya yakin bukan yg disengaja,”katadia.

Pramono juga menjelaskan Bahwa semua pekerja yang  membidangi sampah medis tersebut telah ditanyai dan jawaban mereka tidak pernah membuang sampah tersebut keluar, artinya kalaupun ada limbah padat yg terbawa itu bukan yg disengaja sebab limbah medis tersebut masih berada dibelakang ditempat penyimpanan,”tegas Pramono.

Sementara,penjelasan Pramono bertentangan dengan penjelasan sopir mobil pengangkut sampah yang dibawah naungan Dinas Lingkungan Hidup,”ersan menjelaskan menurut nya sekitar sebulan lalu diri pernah mengambil sampah  berasal dari RSUD Tubaba itu Bahkan tangannya sempat tertusuk bekas jarum suntikan yang berasal dari RSUD Tubaba itu.

Masih kata ersan,”memang tidak banyak yang tercampur dalam sampah Rumah tangga misal nya suntikan, bekas infus juga ada,”ungkapnya.

(DD)