BANDARLAMPUNG, Lensalampung.com – Komisi Pemilihan Umum KPU Provinsi Lampung merampungkan verifikasi faktual Partai Demokrat Provinsi Lampung. Verfak dilakukan di Kantor DPD PD Lampung, Selasa (30/1/2018) siang. dihadiri langsung ketua DPD Lampung M Ridho Ficardo, sekretaris Fajrun Najah Ahmad, Bendahara Yandri Nazir.
Komisoner KPU Lampung, M Tio Aliansyah didampingi Solihin mengatakan, verfak dilakukan hanya melakukan pencocokan nama lengkap pengurus yang di SK-kan, kepemilikan kantor dan memperhatikan keterwakilan perempuan 30 %.
“Kami hanya menyamakan dokumen dari KPU RI apakah nama kader tersebut sesuai dengan di kepengurusan, lalu apakah Partai Demokrat telah memiliki kantor serta kuota 30 persen perempuan,” kata Tio.
“Kalau dilihat dari kehadirannya, jumlah kader perempuan telah memenuhi 30 persen kuota sesuai dengan nama di kepengurusan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu provinsi Lampung, Fatikhatul Khoiriyah berpesan agar para cagub dan cawagub Lampung bisa sama-sama
menjaga pelaksanaan pilgub berjalan baik tanpa ada black campaign, money politik, isu sara dan serangan fajar,” ujae Khoir.
“Ayo lita semua sam-sama komitmen menjaga aturan yang telah diamanatkan Undang-Undang (UU),” ucapnya
Sementara itu, ketua DPD Partai Demokrat Lampung, M.Ridho Ficardo menyampaikan bahwa verfak ini merupakan syarat untuk menjadi parpol peserta pemilu 2019.
“Kita sama-sama menjalankan aturan sebagai bentuk efiensi dalam penyelenggaraan negara atas asas sama rata dan adanya persamaan antara partai baru maupun lama harus melalui verifikasi faktual juga,” ucapnya
Oleh karena itu, pihaknya juga harus mengikuti registrasi verifikasi faktual partai politik.
“Alhamdulillah kita sudah menyiapkan dokumen untuk verifikasi parpol. Kita juga tidak terlalu susah mengumpulkan kader perempuan Partai Demokrat,” kata Ridho.
Ia berharap para penyelenggara Pemilu, baik Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) maupun Komisi Pemilihan Umum (KPU) bisa menjalankan tugas dengan baik dan lancar.
“Semoga tugas Bawaslu dan KPU bisa berjalan lancar dan kehidupan demokrasi masyarakat Lampung berjalan dengan baik,” ungkapnya. (Adi)