Achmad Nazaruddin: Kritik dari Masyarakat tidak Bisa Dikesampingkan Semua Dijamin Konstitusi

Tubaba, Lensalampung.Com – Ketua BPT (Badan Permusyawatan Tiyuh) Tiyuh Penumangan,Kecamatan Tulang Bawang Tengah (TBT),Kabupaten Tubaba sangat merasa puas dengan keputusan yang di tetapkan dilanjutkannya jabatan Bendahara dan Kaur Pembangunan yang merupakan anak kandung dan menantu Kepala Tiyuh Penumangan walaupun ketetapan itu dilarang oleh Peraturan Bupati (Perbup) Tulang Bawang Barat No.49 Tahun 2019.

Ketua BPT Tiyuh Penumangan seusai rapat dengan aparatur Tiyuh dan Camat Tulang Bawang Tengah di balai Tiyuh Penumangan,mengatakan.”Emang benar di pasal 4 perbup nomor 49 tahun 2019 bendahara dan kaur Tiyuh tidak bisa menepati jabatannya karena dia menantu dan anak kandung tetapi di pasal 36 ini kan menjelaskan bahwa pengangkatan SK dari pada kaur dan bendahara diangkat sebelum perbupnya keluar,kalau memang pengangkatan kaur dan bendahara ini setelah perbup ini keluar ini sangat fatal kita BPT harus menindaklanjuti.”Kata Ruldin.(5/6/2020).

Saat disinggung mengenai dilanjutkannya kembali kaur pembangunan dan bendahara Tiyuh Penumangan ketua BPT sangat puas dengan keputusan tersebut yang mana dalam perbup Tubaba No.49 tahun 2019 sudah jelas yang memiliki aliran darah dengan kepala Tiyuh maka itu tidak diperbolehkan.

Disisi lain Mansyur Yusuf,kepala bagian Tata Pemerintah kabupaten Tulangbawang barat mengatakan akan memanggil kepala Tiyuh Penumangan untuk mencarikan solusi mengakomodir permintaan,kritik dan saran masyarakat.

“Itu kan rekomendasi ada di camat,BPT kan sudah rapat tadikan hasil rapat dia sampaikan,nanti apa koordinasi sama camat,camat nanti melaporkan ke abang (Mansyur) hasil rapat itu nanti abang rembukan sama camat,kalau abang kewenangannya di kepala Tiyuhnya, nanti abang manggil kepala Tiyuhnya apa yang terbaik apa solusi dari keinginan masyarakat akan kita akomodir,aturan Perbup serahkan kepada kami nanti kita lihat.”Ungkap Mansyur.

“Keputusan mereka itukan nanti disampaikan ke Camat,dan camat nanti melaporkan ke Tapem,nanti abang tanya apa hasilnya,”Sambungnya.

Ditempat yang sama juga Achmad Nazaruddin,Camat Tulang Bawang Tengah berkali-kali mengatakan bahwa kritik dari masyarakat tidak bisa dikesampingkan dan dirinya juga menyayangkan kenapa masyarakat tidak dihadirkan.”Memang masyarakat ini tidak bisa dikesampingkan semua dijamin oleh konstitusi,itulah yang saya sampaikan mengapa acaranya seperti ini artinya tidak ada masyarakat apakah itu cukup bagi kawan-kawan BPT.”Pungkasnya. (DD)