TUBABA, Lensalampung.com – Penjabat (Pj) Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba) Dr. Zaidirina berkomitmen melanjutkan program unggulan dimasa kepemimpinan sebelumnya serta menjalankan rencana kerja daerah dengan baik dan benar demi mewujudkan Lampung Berjaya.
“Apa yang disampaikan Gubernur Arinal pada pelantikan akan saya jalankan. Saya meminta dukungan semua elemen untuk menjalankan amanah ini,”ujar Zaidirina kepada Lampung Post, saat ditemui di kediamannya seusai dirinya dilantik Gubernur Lampung menjadi Pj. Bupati Tubaba, Minggu, 22 Mei 2022.
Untuk menjalankan program kerja 100 hari, dia berkomitmen memprioritaskan pada pelayanan publik dan kedisiplinan aparatur di semua tingkatan.
“Terkait dengan program unggulan yang sudah berjalan dari kepemimpinan Pak Umar dan Fauzi akan tetap menjadi prioritas. Saya tidak mau ada program unggulan yang stagnan atau berjalan secara lambat disaat saya masuk yang berimbas pada pelayanan publik,” ujar Kadis Pembedayaan Masyarakat, Desa dan Transmigrasi Provinsi Lampung ini.
Istri mantan wakil bupati Tulangbawang ini juga menegaskan sesuai dengan arahan Gubernur Lampung, Pj Bupati meneruskan apa yang sudah menjadi program kerja bupati sebelumnya. Dan menjalankan pemerintahan untuk melakukan pelayanan publik sampai terisinya bupati defenitif.
“Selain menyukseskan program pemerintahan kabupaten, saya juga harus menyukseskan program provinsi dan pusat dengan tujuan untuk kepentingan masyarakat Tubaba,” kata dia.
Selain itu, dirinya juga masih ada program unggulan gubernur yang masih menjadi PR di tempatnya merangkap jabatan, yakni di Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Transmigrasi (DPMDT) Provinsi Lampung. Program provinsi tersebut juga harus disukseskan di seluruh Lampung.
“Ada program pendampingan pembangunan pedesaan, smart village. Dan Kartu Petani Berjaya (KPB). KPB saat ini ada yang terintegrasi dengan Smart Village. Yang kita sebut dengan E-KPB, program ini wajib disukseskan juga,” jelasnya.
Selain itu, dirinya juga akan segera melakukan pendataan dan evaluasi terhadap program kerja yang selama ini telah berjalan di Tubaba, terutama program-program yang menyangkut pelayanan publik.
“Jadi ketika saya mulai masuk, saya akan mulai mengumpulkan kepada OPD untuk mendata program-program unggulan di Tubaba. Yang baik kita tingkatkan yang lambat kita kebut biar berjalan sesuai harapan masyarakat,” ujarnya.
Zaidirina menegaskan bahwa jabatan yang diembannya bukanlah produk hasil Pilkada. Melainkan amanah Gubernur. Untuk itu, dia meminta masyarakat dapat membedakan hal tersebut.
“Jadi saya bukan bupati politik, saya bukan hasil dari pilkada. Tolong ini benar-benar dibedakan. Saya ditempatkan di Tubaba merupakan menjalankan amanah pak Gubernur,” tegasnya.
Untuk menjalankan amanah tersebut, dirinya meminta dukungan dari anggota Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh elemen yang ada di Tubaba termasuk para ASN dan pimpinan serta anggota DPRD setempat. Dukungan tersebut menjadi jalan menuju kesuksesan pembangunan kedepan.
“Kebersamaan dan kekompakan menjadi hal terpenting untuk menyukeskan program-program pembangunan,” katanya.
Untuk mengawali hari pertama bekerja, Senin (23/5), Zaidirina akan mengawali bertatap muka dengan seluruh pejabat dan ASN melalui apel besar di Pemkab Tubaba.
“Pada Senin nanti, ada kegiatan pengantar jabatan Pj Bupati dari pemerintah provinsi yang akan dilakukan di Pemkab Tubaba. Dikegiatan itulah saya akan makukan tatap muka perdana dengan pejabat dan ASN termasuk dengan anggota Forkopimda,” kata dia.
Pada arahan pelantikan tiga Pj. Bupati, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengingatkan kepada tiga Pj Bupati yang terpilih untuk memimpin kabupaten, tidak boleh mengubah kebijakan pemerintah sebelumnya. Sebab, fungsi dari Pj adalah meneruskan program pemerintahan.
“Kepada para pejabat struktur Provinsi Lampung yang baru dilantik saya ingatkan, jabatan ini hanya bersifat sementara, tetapi tugas menjalankan fungsi Bupati cukup lama. Untuk itu harus segera sesuaikan diri, menetapkan dan ambil langkah dalam harmonisasi bersama pemerintah,” kata Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dalam pelantikan Pj Bupati, Minggu, 22 Mei 2022. (Red)