Kadis Disdikbud Mat Soleh Meninjau Gedung Sekolah Penerima DAK 2021

Lensa News62 views

Lampung Utara, Lensalampung.com – Ingin mengetahui sejauh mana progres pelaksanaan pembangunan melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2021, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung Utara, Drs.Mat Soleh,MM bersama tim, meninjau ke Sekolah penerima DAK, selasa (12/10/2021).

Dari pantauan Kadisdikbud saat itu didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Pendidikan Dasar, Mas’ud,SH.MH, bersama Plt.Kasi Kelembagaan Sarana Prasarana SD, Edison,MT, menuju ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Sribasuki dan SDN 1 Abung Surakarta, daerah setempat.

Di SDN 1 Sribasuki rombongan melihat pembangunan gedung ruang guru dan satu gedung Unit Kesehatan Sekolah (UKS). Kemudian di SDN 1 Surakarta, tengah dilakukan pembangunan Ruang Guru, UKS, Laboratorium serta Perpustakaan.

“Hari ini kita tinjau langsung pelaksanaan pembangunan DAK 2021 mengenai hasil peninjauan bisa kita lihat sendiri (baik) rata-rata pekerjaannya sudah 80 persen,” jelas Mat Soleh saat diwawancarai di lokasi, selasa (12/10/2021).

Tahun ini pembangunan banyak melakukan pembangunan Perpustakaan, Ruang Guru, UKS dan Laboratorium, yang dilakukan oleh para kontraktor, sebagai mana perpres nomor 123 yang mewajibkan dikerjakan oleh kontraktor.

“Himbauan saya bekerja semaksimal mungkin sesuai dengan RAB, Insyaallah ini tidak hanya menjadi keuntungan untuk perusahaan, tetapi Insyaallah juga menjadi dunia akhirat untuk kita karena ini untuk Pendidikan,” pungkasnya.

Ruang Guru dibuat lebih baik karena Kadisdikbud menginginkan agar guru lebih terhormat sebagaimana Visi Misi Bupati Lampung Utara H.Budi Utomo.

Diketahui, tahun 2021 ini kucuran DAK Pusat untuk Disdikbud Lampung Utara mencapai 10,9 Milyar untuk pembangunan 19 Sekolah. Adapun target pelaksanaan pembangunan sampai akhir Oktober 2021. “Kita targetkan akhir Oktober bukan ini pekerjaan infrastruktur melalui Disdikbud terselesaikan. Sehingga saat waktu pemeliharaan tiga bulan ketika ada kerusakan atau ada yang kurang bagus bisa segera diperbaiki. “Dana DAK ini merupakan kucuran dari Pemerintah Pusat melalui Kemendikbud Ristek. Ada 19 SD yang melaksanakan pembangunan Infrastruktur.” pungkasnya. (Bbn/Ccp)