TUBABA, Lensalampung.com – Seorang Nenek bernama Ramsih binti Imo Prabowo berusia 62 tahun warga RK 1 RT 2 Kelurahan Daya Murni, ditemukan warga meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan yaitu tergantung di ventilasi jendela kamar pada hari Selasa tanggal 16 Mei 2017 sekira pukul 19.00 wib di kediamannya di kelurahan Daya Murni Kecamatan Tumijajar Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba).
Berdasarkan keterangan Tukimo (60) tetangga korban bahwa, pada ba’da maghrib merasa curiga melihat rumah korban sepi dengan pintu tertutup rapat dan dalam keadaan gelap gulita. Sementara pakaian yang dijemur korban masih belum diangkat.
“Tidak seperti biasanya keadaan rumahnya seperti itu dan ada kejangalan, biasanya menjelang magrib jemuran korban dimasukan kerumah dan lampu rumahnya selalu dinyalakan. Ini tidak seperti biasanya sudah jam hampir jam 19.00 Wib masih belum nyawa,”ucap Tukimo, Rabu (17/5/2017).
Karena merasa curiga Tukimo menyuruh kedua keponakan korban yaitu Prayit (27) dan Beni (23) untuk melihat dan memastikan keadaan rumah korban, akan tetapi kedua keponakan korban tidak bisa masuk kedalam rumah tersebut karena pintu depan dan pintu samping rumah korban tertutup dan terkunci rapat dan kedua keponakan nenek Ramsih berusaha masuk lewat pintu belakang rumah korban yang kebetulan tidak terkunci.
Setelah masuk kerumah korban, keduanya menyalakan lampu sembari memangil korban. Setelah dicari ke semua ruangan namun korban tidak ditemukan, keduanya merasa curiga ketika melihat ada selendang yang terikat di pintu masuk kamar korban.
Keduanya berusaha membuka pintu kamar korban. Namun tidak bisa karena terkunci dari dalam. Kemudian, keduanya keluar dan berusaha ngintip dari lubang Fentilasi jendela. Setelah disenter baterai mereka kaget setelah melihat nenek Ramsih tewas dengan posisi tergantung di balik pintu kamarnya.
Diakui oleh kedua keponakan korban, keduanya berlari untuk memberitahu dan meminta tolong warga setempat, mengetahui hal tersebut warga memberitahu ketua RT setempat, ada juga yang melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polsek Tulang Bawang Udik.
Setelah menerima laporan warga Petugas Polsek Tulang Bawang Udik yang dipimpin AKP Sainul AR dan beberapa anggotanya mendatangi rumah korban untuk melakukan olah TKP. Untuk melengkapi data Kapolsek juga menghubunggi pihak Puskesmas Dayamurni melakukan Visum untuk memastikan penyebab korban tewas.
Berdasarkan hasil olah TKP aparat kepolisian dan hasil Visum Petugas Puskesmas Dayamurni, tidak diketemukan adanya kejangalan disimpulkan korban meninggal dunia murni tewas akibat gantung diri.
Berdasarkan informasi yang di himpun oleh, pada Rabu (17/5/2017) sekitar pukul 08.00 Wib dilokasi kejadian diduga korban meninggal dunia bunuh diri dengan cara gantung diri akibat depresi karena terlilit hutang dan banyak orang yang menagih hutang kepada korban. (Dedi Irawan).